DEPOSTJABAR.COM – Kunyit (Curcuma longa) adalah salah satu rempah-rempah yang sudah dikenal luas di berbagai budaya, terutama di Asia termasuk Indonesia, sebagai bahan dapur sekaligus obat tradisional.
Kandungan utama kunyit, yakni kurkumin, memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Namun, meskipun kunyit kaya akan manfaat, penting untuk memperhatikan batas konsumsi yang aman agar tidak menimbulkan efek samping.
Nah dalam artikel ini, kita akan membahas manfaat kunyit untuk kesehatan serta batas konsumsi yang disarankan untuk menjaga tubuh tetap sehat.
Manfaat untuk Kesehatan
Kunyit, menurut beberapa sumber seperti WebMD dan Journal of Clinical Medicine, memiliki sejumlah manfaat Kesehatan.
Manfaat tersebut antara lain sebagai berikut.
1.Anti-Inflamasi dan Antioxidant
Salah satu manfaat utama kunyit adalah sifat anti-inflamasi dan antioksidannya. Kurkumin, senyawa aktif dalam kunyit, membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Ini sangat bermanfaat bagi penderita kondisi peradangan kronis seperti arthritis atau radang sendi, serta dapat mendukung pemulihan setelah cedera.
2.Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Kunyit dikenal untuk meredakan gangguan pencernaan, seperti kembung, gas, atau bahkan sembelit. Kunyit dapat merangsang produksi empedu, yang membantu pencernaan lemak dan meningkatkan proses pencernaan secara keseluruhan.
Kunyit juga dapat mengurangi gejala irritable bowel syndrome (IBS) dan tukak lambung.
3.Meningkatkan Fungsi Otak
Penelitian menunjukkan bahwa kurkumin dapat meningkatkan kadar faktor neurotropik yang diturunkan dari otak (BDNF), yang merupakan protein yang mendukung pertumbuhan dan perbaikan sel-sel otak.
Dengan demikian, kunyit dapat berkontribusi pada peningkatan memori dan fungsi kognitif secara keseluruhan.
4.Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Kunyit memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan antijamur yang dapat membantu memperkuat sistem imun tubuh.
Mengonsumsi kunyit secara teratur dapat membantu melawan infeksi dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
5.Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Kurkumin dalam kunyit juga terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Selain itu, kunyit juga dapat meningkatkan fungsi endotelium, yang merupakan lapisan sel yang melapisi pembuluh darah dan berperan dalam menjaga kesehatan jantung.
Batas Konsumsi Kunyit yang Aman
Akan tetapi, meskipun kunyit menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan, penting untuk memperhatikan batas konsumsi yang aman agar tidak menimbulkan efek samping.
Berikut ini adalah panduan umum mengenai batas konsumsi kunyit/
1.Dosis Harian yang Disarankan
Konsumsi kunyit yang aman untuk kebanyakan orang adalah sekitar 1 hingga 3 gram kunyit per hari, yang setara dengan sekitar 0,5 hingga 1 sendok teh bubuk kunyit. Dosis ini cukup untuk mendapatkan manfaatnya tanpa risiko efek samping.
2.Konsumsi dalam Bentuk Suplemen
Jika mengonsumsi kunyit dalam bentuk suplemen yang mengandung ekstrak kurkumin, dosis yang disarankan bisa bervariasi, tetapi umumnya sekitar 500 hingga 1.000 mg kurkumin per hari sudah cukup untuk memberikan manfaat.
Namun, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.
3.Efek Samping jika Dikonsumsi Berlebihan
Meskipun kunyit jarang menimbulkan efek samping serius, konsumsi dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan gangguan pencernaan, seperti mual, diare, atau sakit perut.
Selain itu, pada beberapa orang, konsumsi kunyit dalam dosis tinggi dapat menyebabkan reaksi alergi atau interaksi dengan obat-obatan tertentu.
4.Pentingnya Mengonsumsinya Bersama Lemak
Kurkumin, senyawa aktif dalam kunyit, cenderung sulit diserap tubuh. Oleh karena itu, untuk meningkatkan penyerapan kurkumin, sebaiknya konsumsi kunyit bersamaan dengan lemak sehat, seperti minyak kelapa atau minyak zaitun, atau dengan lada hitam yang mengandung piperin, senyawa yang dapat meningkatkan penyerapan kurkumin.
Demikianlah manfaat dan batas konsumsi kunyit agar manfaatnya benar-benar terasa. Semoga bermanfaat. (Ina)
