Ipan Syaeful : Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Libatkan Anak-anak Cimahi, Ini Alasannya

DEPOSTJABAR.COM (CIMAHI).- Inspektorat Kota Cimahi menggelar  berbagai lomba dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) seperti Lomba Stand Up Comedy, Lomba Video Pendek, di Aula dan selasar Gedung B, Senin (9/12/2024).

Korupsi yang menyengsarakan banyak pihak membuat upaya pencegahan yang dilakukan pun harus melibatkan seluruh pihak, dari pemerintah, penegak hukum, hingga seluruh masyarakat.

Tak hanya itu, memberikan pemahaman sejak dini akan dampak negatif dari korupsi menjadi alasan kuat pentingnya pendidikan anti korupsi pada anak-anak.

Atas hal tersebut, pemerintah kota (Pemkot) Cimahi melibatkan seluruh masyarakat hingga anak-anak, dalam peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) tingkat Kota Cimahi.

Disela-sela acara, Inspektur Pembantu Khusus pada Inspektorat Kota Cimahi, Ipan Syaeful Rahman menjelaskan, korupsi yang menyengsarakan banyak pihak, membuat upaya pencegahan yang dilakukan pun harus melibatkan seluruh pihak, dari pemerintah, penegak hukum, hingga seluruh masyarakat.

“Memberantas korupsi bukan hanya kewajiban APH (Aparat Penegak Hukum) dan Pemerintah, hal ini harus melibatkan berbagai elemen, termasuk masyarakat,” ucap Ipan.

Tak hanya itu, lanjut Ipan, hal ini harus diberikan pemahaman sejak dini akan dampak negatif dari korupsi menjadi alasan kuat pentingnya pendidikan anti korupsi pada anak-anak.

“Atas hal tersebut, pemerintah kota (Pemkot) Cimahi melibatkan seluruh masyarakat hingga anak-anak, dalam peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) tingkat Kota Cimahi,” lanjut Ipan.

Menurut Ipan, alasan harus melibatkan anak-anak pelajar dalam rangkaian Hakordia, yakni lomba puisi untuk memberikan kritik terhadap berbagai aksi korupsi.

Anak-anak, kata Ipan, pada masa Indonesia Emas 2045 nanti akan menjadi pelaku dalam pembangunan bangsa dan negara, sehingga dibekali pemahaman anti korupsi sejak dini.

“Di 2045, anak-anak nantinya sebagai aktor yang menjalani kehidupan dan penyelenggaran negara. Dilibatkannya mereka biar dari mulai kecil sudah tertanam nilai-nilai anti Korupsi,” jelasnya.

Disinggung soal penyelenggaraan pemerintahan Kota Cimahi saat ini, Ipan menyebut sedang dalam upaya menjadikannya lebih baik.

Ia tak ingin pengalaman kelam masa lalu terulang kembali, dengan membangun semangat anti korupsi di berbagai lini dan kedinasan.

“Kita berusaha menuju lebih baik untuk tidak lagi terulang masa lalu yang tidak baik,” jelas Ipan.

Untuk itu, Inspektorat sendiri menurutnya saat ini mengalami pergeseran tugas dan fungsi, menjadi lebih concern pada upaya pencegahan.

“Kalau dulu dikenal dengan watchdog yang sering mencari-cari kesalahan. Sejak lima tahun ke belakang peran kita bergeser lebih ke tindakan preventif,” tegas Dia.

Rangkaian Hakordia tingkat kota Cimahi berlangsung di Komplek kantor Pemkot Cimahi, diisi berbagai acara seperti lomba puisi, standup comedy, hingga klomba konten kreator. (Bagdja)