DEPOSTJABAR.COM (CIMAHI).- Terkait masalah penyediaan nasi box basi dalam acara Tasyakur Binnimah di Pemkot Cimahi pada hari Sabtu 1 Februari 2025, pihak dari pemilik catering siap menerima sanksi apapun.
Hal itu diungkapkan PJ Sekretaris Daerah Kota Cimahi, Maria Fitriana yang akrab dipanggil Pipit ini, saat menggelar Konferensi pers, di halaman Selasar gedung B Pemerintahan Kota Cimahi, jalan Rd Demang Hardjakusumah nomor 1 Cimahi Utara, Senin (3/3/2025)
“Kejadian kemarin adalah di luar kendali kami dan tidak ada unsur kesengajaan, tidak ada satupun yang berupaya untuk melakukan kegiatan-kegiatan diluar nalar kita,” ungkap Pipit.
Jadi hal tersebut adalah benar-benar merupakan suatu musibah, bagi semuanya.
“Perlu kami sampaikan juga, bahwa pada hari itu, setelah ada laporan, kami langsung melakukan pengecekan, dan pihak Dinas Kesehatan juga untuk mengecek di Rumah Sakit, apabila ada peningkatan kondisi pasien yang masuk karena keracunan atau karena makanan tersebut,” terang PJ Sekda Cimahi.
Setelah dilakukan pengecekan oleh pihak Pemerintah Kota Cimahi, ke setiap Rumah Sakit yang ada di Cimahi, tidak ada korban keracunan oleh makanan basi tersebut.
“Alhamdulillah sampai hari ini, tidak ada laporan tersebut dan kami juga sudah berkoordinasi dengan Camat dan Lurah, apa bila ada, memang masyarakat yang mengalami keracunan,” ucap Pipit.
Diakuinya, pihaknya pada malam kejadian viralnya penyajian nasi basi dalam acara Tasyakur Binnimah di Taman Plaza Cimahi, pada malam itu juga, pihaknya langsung melaporkan kepada pimpinan.
”Beliau memerintahkan kami untuk melakukan koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak, terutama khususnya dari Pengusaha Catering,” jelas Pipit.
Dijelaskan, pihak dari pengusaha Catering pada saat itu langsung membuat surat pernyataan.
“Yang bersangkutan ini mutlak kesalahan dari pihak Catering, dan siap untuk menerima apapun sanksi yang akan diberikan,” tegas Pipit.
Jadi pada kesempatan tersebut, Pipit memohon kepada insan pers, dapat bekerja sama untuk menjaga agar peristiwa ini tidak menjadi bola liar.
“Kita semua sudah paham bahwa ini semua adalah musibah yang harus kita sama-sama atasi,” tandas Pipit.
Pada intinya adalah kepada pihak yang berkepentingan, khususnya dari pihak Catering sudah meminta maaf.
“Intinya dari pihak Catering sudah meminta maaf kepada kami, dan ini sebagai masukan bagi kami, untuk memperbaiki diri kedepannya, dan kemudian teliti dalam melaksanakan setiap kegiatan, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kembali,” ujarnya.
Pipitpun meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kota Cimahi dan Insan Pers.
“Dari pihak Catering pun siap untuk menerima sanksi apapun, karena kami melakukan penetapan untuk Catering ini dari e Catalog, sehingga sama sekali tidak ada intervensi dari kami, dalam melakukan kegiatan-kegiatan pengadaan makanan tersebut,” tutup Pipit. (Bagdja)