DEPOSTJABAR.COM- Merokok memengaruhi hampir setiap organ tubuh, dari paru-paru hingga jantung, dan bahkan berdampak pada kesehatan mental serta kualitas hidup secara keseluruhan. Tak hanya berbahaya bagi perokok aktif, asap rokok juga berisiko bagi orang-orang di sekitarnya—terutama anak-anak.
Berhenti merokok bukan hal mudah, namun manfaat kesehatannya sangat besar. Mulai dari peningkatan sirkulasi darah, fungsi paru-paru yang lebih baik, hingga energi yang meningkat hanya dalam hitungan minggu.
Nah untuk yang berniat berhenti merokok, berikut 7 tips berhenti merokok yang bisa Anda coba secara alami dan efektif, sebagaimana dikutip dari healthshots.com, Kamis 19 Juni 2026.
1. Tetapkan Niat dan Komitmen Kuat
Langkah pertama adalah menyadari bahwa merokok adalah masalah serius. Pahami bahaya jangka panjangnya, dan tanamkan niat kuat untuk berhenti. Dukung diri Anda dengan melibatkan keluarga, teman dekat, atau tenaga medis agar proses ini tidak Anda jalani sendirian.
2. Kenali Gejala Putus Nikotin
Saat berhenti merokok, tubuh akan mengalami gejala penarikan seperti einginan merokok (craving), mudah marah, cemas, atau sulit tidur, serta peningkatan nafsu makan
Gejala-gejala itu biasanya memuncak dalam 3 hari pertama dan mereda dalam 2–4 minggu. Mengenali dan mempersiapkan diri menghadapi gejala-gejala ini akan meningkatkan peluang Anda sukses berhenti.
3. Pertimbangkan Bantuan Medis
Bagi beberapa orang, berhenti merokok terasa sangat sulit tanpa bantuan medis. Konsultasikan ke dokter untuk opsi seperti Patch nikotin, Varenicline dan Bupropion
Obat-obatan itu membantu mengurangi gejala putus nikotin dan memperbesar peluang keberhasilan berhenti.
4. Gunakan Strategi ACE (Avoid, Change, Escape)
Strategi ini berguna untuk menghindari pemicu yang bisa membuat Anda ingin merokok, seperti setelah minum kopi, saat stres, atau habis makan.
Berikut caranya:
-Strategi Lisan: Minum air, kunyah permen karet, atau camilan sehat.
-Distraksi Fisik: Coba aktivitas sederhana seperti berjalan kaki, menggambar, atau merajut.
-Gangguan Kognitif: Fokuskan pikiran pada hal lain. Buat daftar aktivitas atau pekerjaan rumah.
-Self-help: Baca buku panduan berhenti merokok, gunakan aplikasi, atau hubungi layanan konseling.
-Zona Bebas Rokok: Terapkan aturan larangan merokok di rumah, mobil, dan tempat kerja.
-Aktivitas Fisik: Rutin olahraga untuk mengalihkan keinginan dan meningkatkan suasana hati.
-Afirmasi Positif: Katakan pada diri sendiri, “Saya bisa” atau “Ini akan lebih mudah setiap harinya.”
5. Kelola Stres dengan Baik
Stres adalah musuh terbesar saat mencoba berhenti merokok. Beberapa strategi yang bisa membantu antara lain meditasi atau pernapasan dalam, olahraga ringan seperti yoga atau jalan pagi, dan idur yang cukup
6. Tetapkan Tanggal Berhenti
Tentukan tanggal khusus untuk berhenti sepenuhnya. Pilih hari yang bermakna seperti ulang tahun atau awal bulan. Anda bisa berhenti secara bertahap atau langsung total, tergantung kenyamanan.
Yang penting, siapkan diri Anda dengan strategi-strategi yang telah disebutkan.
7. Perkuat Alasan Anda untuk Berhenti
Setelah berhenti, tetaplah mengingat alasan utama Anda berhenti merokok. Misalnya ingin hidup lebih sehat, demi keluarga dan anak-anak, menghemat uang, mencegah penyakit kronis di masa depan, dan bagikan alasan Anda kepada orang terdekat untuk mendapat dukungan moral dan sosial yang kuat.
Terakhir, berhenti merokok memang penuh tantangan, tapi bukan hal yang mustahil. Dengan niat yang kuat, strategi yang tepat, serta dukungan dari lingkungan sekitar, Anda bisa mengucapkan selamat tinggal pada rokok—dan menyambut hidup yang lebih sehat, bebas asap.
Ingat, setiap hari tanpa rokok adalah kemenangan. Mulailah dari sekarang, dan jadilah versi terbaik dari diri Anda. (Ina)