Awas, Jangan Duduk di Toilet Lebih dari 10 Menit, Dokter : Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan!

DEPOSTJABAR.COM.- Dokter memperingatkan agar kita tidak duduk terlalu lama di toilet, terutama lebih dari 10 menit, karena hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti peningkatan risiko wasir dan melemahnya otot panggul.

Peringatan tersebut, setidaknya disampaikan Dr. Lai Shiu, seorang ahli bedah kolorektal di Texas Southwestern University Medical Center di Dallas, sebagaimana dikutip dari aasat.com, Jumat 15 November 2024.

Ia mengatakan, saat seseorang duduk di toilet, posisi rektum cenderung turun lebih jauh dibandingkan saat duduk di kursi atau sofa.

Ini, kata dia, membuat gravitasi dan tekanan pada bagian bawah tubuh mempengaruhi sirkulasi darah. Aliran darah yang terhambat dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar anus dan rektum membengkak, yang meningkatkan risiko wasir.

Ahli lain, Dr. Farah Manzoor, asisten profesor di Long Island, New York, menambahkan bahwa kebiasaan banyak orang yang memeriksa ponsel di toilet memperburuk masalah ini.

“Karena sering terfokus pada ponsel, mereka sering kehilangan rasa waktu dan akhirnya duduk lebih lama di toilet,” kata dia.

Padahal, kata dia, bagusnya, kita menghabiskan waktu tidak lebih dari 5 hingga 10 menit di toilet.

Dr. Shiu juga mencatat, kebiasaan duduk terlalu lama di toilet dapat meningkatkan risiko prolaps rektum, yaitu kondisi di mana bagian dari usus besar (rektum) meluncur keluar dan membengkak dari anus.

Selain itu, duduk terlalu lama dapat melemahkan otot-otot dasar panggul yang berfungsi untuk mengontrol buang air besar dan membantu proses pengeluaran tinja dengan lancar. Tekanan dari gravitasi pada dasar panggul dapat menekan otot-otot ini jika terlalu lama duduk di toilet.

Untuk menghindari duduk terlalu lama, Dr. Lance Oradomo, seorang ahli gastroenterologi di California, menyarankan agar kita tidak membawa ponsel, majalah, atau buku ke kamar mandi.

Para ahli juga menyarankan agar kita minum cukup air dan makan makanan berserat tinggi untuk membantu proses pembuangan tinja yang lebih lancar. (Ina)