DEPOSTJABAR.COM.- Jahe adalah senyawa alami yang bisa mengatasi beberapa masalah kesehatan. Berikut beberapa di antara masalah kesehatan tersebut.
Namun sebelumnya perlu diketahui bahwa jahe merupakan tanaman yang mengandung lebih dari 400 senyawa alami, yang di antaranya memiliki efek anti-inflamasi yang sangat baik.
Jahe, sejatinya merupakan tanaman yang umumnya digunakan sebagai bumbu. Namun pada kenyataannya, jahe juga memiliki kegunaan herbal untuk membantu mengurangi gejala beberapa penyakit.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan di situs penelitian medis ScienceDirect, jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat yang bisa mengatasi beberapa masalah Kesehatan.
Adapun masalah Kesehatan tersebut antara lain sebagai berikut.
Kembung
Jahe dapat membantu meningkatkan pencernaan dengan merangsang makanan untuk melewati perut lebih cepat, sekaligus mengurangi gejala seperti kembung dan sembelit. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Cureus menemukan bahwa suplemen dalam jahe dapat membantu meredakan gejala gangguan pencernaan kronis.
Mual
Jahe juga memiliki manfaat signifikan lainnya bagi sistem pencernaan, yaitu mengurangi mual. Beberapa bukti penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu memperbaiki mual di pagi hari pada wanita hamil, mengurangi mual pada orang yang sedang menjalani kemoterapi atau baru saja menjalani operasi.
Manfaat ini diperoleh berkat senyawa gingerol dan shogaol dalam jahe.
Sistem kekebalan tubuh yang lemah
Berkat sifat antibakterinya, jahe memiliki kemampuan untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Microbiology and Antimicrobials menunjukkan bahwa ketika diuji pada bakteri yang menyebabkan radang tenggorokan, jahe memiliki sifat antibakteri yang lebih kuat daripada beberapa antibiotik.
Nyeri otot
Jahe juga memiliki efek menghilangkan rasa sakit dan meredakan nyeri otot. Nyeri otot adalah kondisi yang sangat umum saat berolahraga. Sebuah studi dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa hanya 4 gram jahe per hari sebagai suplemen, terus menerus selama 5 hari, dapat membantu mengurangi nyeri otot secara efektif.
Selain itu, jahe juga memiliki efek meredakan sakit perut saat menstruasi pada wanita.
Hanya perlu dicatat, meskipun jahe baik untuk kesehatan, beberapa senyawa dalam jahe dapat berinteraksi dengan obat pengencer darah tertentu, aspirin, dan beberapa obat lainnya.
Oleh karena itu, penderita penyakit kronis yang harus minum obat secara rutin perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi jahe, menurut Verywell Health.(Ina)
