Pelet Marongge, Mitos atau Fakta? Ini Sedikit Catatannya

DEPOSTJABAR.COM – Pernah mendengar nama pelet Marongge? Tak salah, pelet Marongge merupakan pengasihan atau pelet yang dipercaya muncul dan berkembang di Desa Marongge, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Banyak yang percaya,  pelet Marongge memiliki kekuatan magis untuk menarik hati lawan jenis.

Pria atau wanita yang terkena pelet Marongge, konon, akan seketika jatuh cinta kepada yang memeletnya.

Asal usul

Menurut beberapa keterangan, ada banyak versi mengenai asal usul Pelet Marongge.

Salah satu versi yang populer menyebutkan bahwa pelet Marongge terkait dengan sosok bernama Eyang Embah Dalem Marongge, seorang penyebar agama Islam di wilayah tersebut.

Konon, Eyang Embah Dalem Marongge memiliki ilmu pengasihan yang luar biasa, yang kemudian dikenal sebagai Pelet Marongge.

Versi lain menyebutkan bahwa pelet Marongge berasal dari seorang wanita cantik bernama Nyai Roro Kidul.

Menurut versi ini, Nyai Roro Kidul memberikan ilmu pengasihan kepada penduduk Desa Marongge sebagai hadiah atas kesetiaan mereka.

Asal-usul mana yang benar? Tidak ada keterangan yang pasti dan benar.

Termasuk yang tidak pasti dan benar — karena bersifat mitos, adalah soal pelet tersebut yang konon dapat membuat seseorang jatuh cinta hanya dengan pandangan pertama.

Pasalnya, asal-usul dan kepercayaan pelet Marongge yang sakti itu, samasekali tidak didukung oleh bukti ilmiah.

Ritual

Hanya saja, walaupun pelet Marongge hanyalah mitos, namun sampai sekarang, masih banyak orang yang mempraktikkan ritualnya.

Biasanya, mereka melakukan ritual tertentu di makam keramat Marongge, yang diyakini sebagai tempat bersemayamnya Eyang Embah Dalem Marongge.

Ritual tersebut dapat berupa puasa, meditasi, atau membaca mantra-mantra tertentu.

Waktu ritualnya, biasanya malam Jumat khususnya lagi malam Jumat Kliwon, atau Selasa Kliwon. (Ina)