DEPOSTJABAR. COM (TASIKMALAYA).- Akibat putusnya 4 pipa yang terbawa tanah longsor, Jumat malam (24/5/2024) sekitar pukul 20.00 WIB Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya merugi ratusan juta rupiah.
Hal tersebut diungkapkan Humas PDAM Tirta Sukapura, Iri Sofyan Sauri kepada DEPOSTJABAR. COM di kampung Citerewes, Desa Sukaharja, Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya, Senin (27/5/2024)
Menurut iri Sofyan, hingga Minggu (26/5/2024) Sore sekitar pukul 17.30 WIB tim masih terus bekerja memperbaiki pipa yang putus akibat longsor, karena di lokasi tidak ada penerangan dan masih rawan longgsor perbaikan dihentikan dan berlanjut Senin ini.

Kata dia, dari 4 pipa yang putus, 3 sudah bisa di perbaiki dan 1 pipa masih dalam perbaikan tim, karena pipa yang satu berada di lokasi yang curam, jadi petugas harus melakukan serba ke hati-hatian.
Tambah Iri, dalam perbaikan pihak PDAM Tirta Sukapura menerjunkan sebanyak 20 orang petugas di tambah dari Personil TNI 0612 dari Koramil Leuwisari dan Polsek Leuwisari dan di tambah dari warga setempat.
“Mudah-mudahan dalam perbaikan satu pipa yang menghubungkan wilayah Mangunreja, Cikunir Kabupaten Tasikmalaya dan Situ gede, Tamansari Kota Tasikmalaya dapat diperbaiki dengan cepat. Untuk masalah kerugian pihak PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya merugi, kalau dihitung secara rekening yakni per hari mencapai Rp 175 juta selama empat(4) hari saja yakni sekitar Rp. 700 juta, karena tidak bisa menjual air ke konsumen, Karena air memang mati total, ” jelas Iri.
“Apalagi di luar teknis pendistribusian air menggunakan 6 unit kendaraan tanki dari BPBD Kota, BPBD Kabupaten Tasikmalaya dan Milik PDAM juga harus di perhitungkan. Karena pengambilan air ke lokasi Cijoho memakan waktu 3 jam dengan pengambilan 1 Balik dengan isi 5000 liter air.
“Kami mohon konsumen yang ada di Kota, Kabupaten Tasikmalaya untuk bersabar karena petugas sedang berusaha mendistribusikan air ke sejumlah titik yang benar-benar belum terairi air bersih.
Terang Iri, bencana alam kapan dan waktunya pasti terjadi dan kami tidak bisa memprediksinya,” ungkapnya.
Sebelumnya, 4 pipa milik PDAM Tirta Sukapura putus akibat tertimpa akar pohon kawung, kelapa dan Pete dari tebing setinggi 60 meter longsor tepatnya di Kampung Citerewes Desa Sukaharja Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya. Namun pihaknya baru bisa menyelesaikan 3 pipa dan 1 pipa masih dalam perbaikan petugas. (M.Kris)