DEPOSTJABAR. COM (TASIKMALAYA). Anang Holil (68) warga Kampung Leuwiliang RT08/RW03, Desa Sukagalih Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya, akhirnya meninggal dunia dalam perawatan tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SMC pada malam Jumat (21/6/2024) sekitar pukul 20.30 WIB.
Menurut Ketua RT, Suparman, almarhum meninggal dunia dalam kondisi tubuh sudah lemas dan tak sadarkan diri, diduga almarhum saat mencoba turun dari pohon kelapa terjepit diantara pelepah batang pohon kelapa dan diduga almarhum lama diatas.
“Karena pada saat tim SAR melakukan evakuasi. Almarhum tak sadarkan diri bahkan tubuhnya lemas ketika masuk ke IGD. Saya atas nama keluarga almarhum mengucapkan terima kasih kepada tim SAR gabungan BPBD, Damkar dan PMI Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, pak Babinsa, Bhabinkamtibmas kewilayahan,” kata Suparman
“Untuk pemakaman almarhum akan dikebumikan di pemakaman keluarga yang tak jauh dari rumahnya,” paparnya.
Sebelumnya, Anang Holil sempat mengegerkan warga kampung Leuwiliang RT 08/RW 03, Desa Sukagalih Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya, usai memanjat pohon kelapa untuk mengambil daun kelapa, lalu pingsan di atas pelepah pohon Kelapa, pada Kamis(20/6/2024). Sore sekitar pukul 16.00 WIB.
“Istri Anang yang merasa gak enak pikiran, lalu berinisiatif melakukan pencarian suaminya ke sebuah kebun kelapa dan menemukan sangkar burung dan sandal milik suaminya itu ditemukan di lokasi,” katanya.
Kemudian, dia memangil-mangil suaminya, namun tak ada jawaban dari atas, ia langsung memangil RT dan warga setempat, selanjutnya menghubungi tim SAR dari BPBD dan Damkar, PMI Kabupaten dan Kota untuk melakukan evakuasi korban.
“Sekitar pukul 21.00 WIB korban dapat diselamatkan dari pohon kelapa setinggi 13 meter dan korban langsung di evakuasi ke RSUD SMC Singaparna Kabupaten Tasikmalaya dan pada Jumat malam Anang menghembuskan nafas di rumah sakit,” tandasnya. (M.Kris)
