Diduga Akibat Rokok, Tiga Unit Rumah Kebakaran di Tanjungsari Sumedang, 2 Orang Meninggal

DEPOSTJABAR.COM  (SUMEDANG).- Dua orang meninggal dunia akibat terpanggang api setelah rumah yang ditempatinya mengalami kebakaran di Dusun Cileutik Desa Gunung Manik Kecamatan Tanjungsari, Sumedang, Jawa Barat terbakar, Senin 27 Mei 2024 sekira pukul 21.15 WIB.

Dua korban meninggal dunia tersebut adalah Ny Dioh (70) dan anaknya Aman (55), yang tinggal di rumah yang sama di Dusun Cileutik RT 02/13 Desa Gunungmanik, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang.

Keterangan diperoleh DepostJabar.com kebakaran yang menewaskan dua orang warga ibu dan anak itu bermula dari rokok.

“Menurut keterangan yang selamat, kebakaran diduga karena rokok,” kata Suhadma, tetangga korban, Selasa 28 Mei 2024.

Ia menerangkan, Aman yang dikenal mengalami kelainan mental, malam sebelum kejadian merokok sambil tiduran di kasur.

Diduga karena ketiduran, rokok tersebut menyebabkan kasur terbakar dan dengan cepat membuat yang ada di dalam rumah terbakar.

Api itu bahkan membuat rumah yang ditinggali keduanya cepat terbakar, karena rumah panggung terbuat dari kayu dan bilik.

Menurut Suhadma, Dioh sempat terdengar meminta tolong ketika bagian dalam rumahnya terbakar. Itu membuat tetangganya segera keluar rumah.

Sayangnya, ketika warga berdatangan ke rumah Dioh, api sudah nyaris melalap semua yang ada.

Berniat menyelamatkan penghuni rumah, beberapa warga mendobrak pintu rumah yang sebagian besar sudah terbakar. Sebagian lagi mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Tak lama kemudian mobil pemadam kebakaran berdatangan untuk memadamkan api, selain mengamankan rumah lainnya yang berdekatan agar tidak ikut terbakar.

Api sekira satu jam setengah kemudian, sekira pukul 11.00 WIB berhasil dipadamkan. Akan tetapi Ny Dioh dan anaknya, Aman tidak bisa diselematkan. Keduanya meninggal dunia di tempat, akibat terpanggang api.

Menurut keterangan resmi dari Kecamatan Tanjungsari, rumah yang ikut mengalami kebarakan ada 2 unit rumah semi panggung dan 1 rumah permanen.

Adapun rumah yang terbakar terbakar tersebut, selain rumah Ny Dioh juga rumah Dadan dan Sony.

Rumah Dadan terbakar di bagian atap, sedang rumah Sony terbakar di bagian atap dapur. Kedua rumah terakhir kebetulan nyaris berdekatan posisinya. (Ina)