Pohon Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran, Sumedang-Cirebon Sempat Lumpuh Total

DEPOSTJABAR.COM (SUMEDANG).- Insiden pohon tumbang kembali terjadi di jalur utama Bandung–Cirebon, tepatnya di kawasan Cadas Pangeran, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, pada Senin (12/5/2025) pukul 09.00 WIB.

Kali ini, pohon yang tumbang jenis mahoni berukuran besar, dengan melintang di badan jalan.

Akibatnya, pengguna jalan terpaksa mengalihkan rute melalui Tol Cisumdawu atau jalur alternatif Rancakalong-Padasuka.

Jalan Kembali normal setelah sejumlah pengendara dan warga sekitar  turun tangan melakukan evakuasi awal sambil menunggu tim gabungan dari kepolisian dan BPBD Sumedang.

Menurut saksi mata, angin kencang dan hujan sejak malam sebelumnya diduga menjadi penyebab utama tumbangnya pohon besar tersebut.

Selain itu, kondisi akar dan batang yang rapuh memperparah risiko tumbang. Meski sempat membuat kemacetan panjang hingga beberapa kilometer, tidak ada korban jiwa maupun kerugian material yang dilaporkan.

“Kami dengar suara keras, ternyata pohon besar tumbang dan menutup jalan. Kami langsung bantu membersihkan,” ujar salah satu warga setempat.

Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, membenarkan kejadian tersebut dan memastikan bahwa pohon sudah berhasil dievakuasi.

Ia mengatakan, Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono, bahkan turun langsung memimpin proses evakuasi di lokasi.

“Penanganan cepat ini adalah bentuk pelayanan kami kepada masyarakat. Kami juga terus berkoordinasi dengan BPBD dan warga untuk menjaga kesiapsiagaan,” ungkap AKBP Joko.

Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada saat melintasi jalur rawan bencana seperti Cadas Pangeran, terutama di musim hujan. Ia juga meminta dinas terkait untuk melakukan pemangkasan pohon tua secara berkala guna mencegah insiden serupa.

Berkat penanganan yang cepat dan sigap, arus lalu lintas kembali normal sekitar pukul 10.45 WIB.

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya sinergi antarinstansi dan partisipasi aktif warga dalam menghadapi situasi darurat di jalur vital seperti Cadas Pangeran. (Ina)