DEPOSTJABAR. COM (TASIKMALAYA).- Ratusan warga Dusun Margamulya Desa Cikondang Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya mengalami dampak pergerakan tanah yang berlangsung hingga Kamis (27/2/2025).
Tim Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) langsung melakukan kajian ke lokasi terdampak pergerakan tanah dari mulai Rabu (26/2/2025).
“Saat ini masih dalam tahap kajian dan evaluasi,”ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada BPBD Kabupaten Tasikmalaya Abdul Aziz, Kamis(27/2/2025).
Menurut dia, bencana pergerakan tanah yang melanda Desa Cikondang ada sebanyak 103 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak dengan jumlah 265 jiwa.
Sebanyak 56 unit rumah rusak berat, rumah rusak sedang sebanyak 35 unit rumah, termasuk satu masjid dan dua madrasah dan satu madrasah rusak ringan, sedangkan penghuni rumah yang rusak berat telah dievakuasi ke luar zona bencana dan saat ini tinggal di rumah keluarga para warga terdampak.
Kata Azis, warga yang dievakuasi ke penampungan ada sebanyak 28 Kepala Keluarga(KK) dan yang dievakuasi diluar penampungan ada sebanyak 65 Kepala Keluarga(KK) jadi jumlah warga yang belum melakukan evakuasi sebanyak 10 Kepala Keluarga(KK) dengan total rumah warga yang terdampak 90 unit rumah.
Tambah dia, retakan ruas jalan penghubung antar kabupaten juga semakin parah hingga ke desa tetangga yakni Desa Cijulang Kabupaten Pangandaran, bahkan, tower di desa tetangga juga mengalami kemiringan akibat dampak pergerakan tanah.
Selain itu, Lahan perkebunan yang terdampak pergerakan tanah hampir 10 hektar lahan dan sebanyak 14 kolam milik warga terdampak pergerakan tanah dan retakan dan amblas tanah di beberapa titik luar rumah bertambah hingga kedalaman 1-3 meter.
“Tak hanya itu, retakan dan amblas ruas jalan penghubung antara Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Pangandaran mengalami penambahan dengan kategori rusak sedang. Retakan dan amblas ruas jalan tersebut merambah ke desa tetangga Desa Cijulang,” Papar Azis
Camat Cineam Amir Sudayana, membenarkan pihaknya kedatangan Tim Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) terhadap lokasi pergerakan tanah di Dusun Margamulya Desa Cikondang, namun kajian tersebut baru mau di evaluasi.
“Tentunya kalau mengenai relokasi kami akan membahasnya dengan melibatkan dari BPBD untuk langkah selanjutnya,” katanya. (M.Kris)
