DEPOSTJABAR. COM (CIAMIS).- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ciamis, Dr H. Andang Firman Triyadi, MT meninjau dan melakukan pemeriksaan kualitas beras dan monitoring bantuan pangan (Banpang) yang diselenggarakan oleh Perum Bulog Ciamis, Rabu (11/12/2024) bertempat di Gudang Bulog Ciamis.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kepala Badan Pangan Nasional Republik Indonesia Nomor 165/TS.03.03/K/06/2024 yang menugaskan penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam rangka program bantuan pangan beras.
Peninjauan dan Pemeriksaan kualitas beras ini bertujuan untuk memastikan bantuan pangan yang disalurkan memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Andang mengatakan bahwa pihaknya, ingin memastikan stok dan kualitas yang benar benar sesuai standar yang telah ditentukan, sebelum nantinya didistribusikan kepada para penerima manfaat.
“Kami ingin memastikan tidak hanya stok beras yang cukup, tetapi juga kualitas beras yang layak untuk masyarakat,” jelas Sekda.
Andang menjelaskan proses pemeriksaan kualitas beras dilakukan secara rinci, mulai dari pengecekan berat, kadar air, hingga kualitas nasi hasil tanak.
“Kami memeriksa per karung secara acak untuk memastikan beratnya sesuai standar. Kami mengecek kadar air dan tingkat ‘broken’ beras. Alhamdulillah, hasilnya sesuai standar,” jelasnya.
“Kami mencoba membuatkan nasi dan liwet dari beras tersebut, apakah layak untuk dikonsumsi atau tidak dan alhamdulillah setelah di coba hasilnya cukup baik dan dapat dikonsumsi, ” ujarnya.
Selepas melihat pengemasan dan mengecek kualitas beras, Sekda Ciamis didampingi oleh Dandim 0613 Ciamis, Kepala Bulog Ciamis dan beserta tamu undangan lainnya melepas truk pengiriman beras yang akan disalurkan ke Kecamatan Kawali dan Kecamatan Lumbung.
“Ini merupakan upaya pemerintah untuk masyarakat Kabupaten Ciamis, mudah-mudah dapat di terima dan dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima,” Pungkasnya.
Untuk tahun 2024, program Banpang ini akan disalurkan kepada 20.269 keluarga penerima manfaat (KPM), masing-masing mendapatkan 10 kilogram beras, ” tandasnya.(M.Kris)
