Tim RPB Manonjaya Menemukan Yogi Dalam Keadaan Meninggal Dunia

DEPOSTJABAR. COM (TASIKMALAYA).- Tim Relawan Penanggulangan Bencana (RPB)  Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya menemukan jasad Yogi Firmansyah (23) dalam keadaan meninggal dunia, pada pukul 07.45 WIB di Wilayah Desa Pawindan Kabupaten Ciamis, Kamis (8/8/2024).

Saat tim RPB  yang dipimpin Danramil 1208 Manonjaya Lettu Inf Nurhamdi melakukan pencarian korban dengan  menyisir lokasi sungai Citanduy  pada pencarian ke tiga tim menemukan jasad Yogi di tengah bebatuan.

“Jasad Yogi menyangkut di batu besar dengan tangan kiri memegang batu besar dan ditemukan tak jauh dari lokasi jatuhnya korban sekitar 200 meter, ” Ujar Ketua Ketua Tim RPB Ulloh Saepulloh, Kamis (8/8/2024)

Menurut Uloh Saepulloh, saat ditemukan jasad  Yogi dalam keadaan tertelungkup dengan kepala terjepit dibatu dan tangan kiri memegang batu.

“Saat dilihat dari kedekatan badan jasad Yogi sudah dalam keadaan membiru pada bagian badan sebelah kiri dan kedua kelopak mata sudah tidak ada katanya.

Uloh langsung bergegas memberitahu ke pimpinan tim yang ada lokasi tepatnya di bebatuan dan tim langsung menginformasikan ke tim SAR lain yang ada di atas, bahwa jasad korban Yogi telah ditemukan.

Pantauan Depostjabar. Com dilokasi  tim berteriak, jasad  Yogi telah ditemukan dan Tim Gabungan dari BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, Tim Basarnas langsung menuju titik lokasi penemuan dan dibantu dari TNI Kodim 0612 Tasikmalaya, Kodim 0613 Kabupaten Ciamis, Kepolisian Polsek Ciamis, Brimob, Polsek Manonjaya dan warga setempat ikut mengevakuasi jasad korban.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ciamis, Ani Supiani menyampaikan jasad korban Yogi sudah diketemukan dalam keadaan meninggal dunia,

“ Hari ini jasad korban Yogi akan langsung dibawa ke rumah sakit Ciamis untuk identifikasi,”jelasnya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim SAR Gabungan yang telah berusaha melakukan pencarian hingga korban dapat diketemukan dan  Operasi pencarian langsung ditutup dan kepada masing-masing personel untuk kembali kesatuan tugasnya masing-masing,” papar Ani Supiani. (M.Kris)