Adityarini Napitupulu Tegaskan Jangan Biarkan Kebersamaan Asia Terpecah

DEPOSTJABAR.COM (BEIJING).- Politisi muda Partai PDI Perjuangan,  Adityarini Napitupulu menegaskan, jangan biarkan kebersamaan Asia terpecah, hidupkan kembali semangat kerjasama kawasan yang telah dirintis sejak konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung.

Demikian ditegaskan Adityarini Napitupulu saat tampil sebagai pembicara dalam sub-forum internasional yang digelar oleh Partai Komunis China (PKC), bertajuk ” Dialog PKC dengan Partai partai Politik Negara Tetangga : Membangun Komunitas dengan Masa Depan Bersama Negara-Negara Tetangga – Aksi Nyata Partai Politik”, pekan lalu, di Beijing Tiongkok.

Dalam acara tersebut, perempuan yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPD Taruna Merah Putih Jawa Barat, menyerukan pentingnya membangun kerja sama dan rasa saling percaya antar partai politik se-Asia.

Dalam paparannya, ia menekankan posisi strategis Asia dan pentingnya persatuan kawasan.

“Saya percaya bahwa dengan kerjasama dan dedikasi, kita dapat mencapai kesuksesan. Posisi geografis, sejarah, ekonomi, dan kepentingan, menjadikan Asia sangat strategis dan patut diperhitungkan oleh negara-negara di luar Asia,” kata Adityarini, Rabu (28/05/25). 

“Jangan biarkan kebersamaan Asia sebagai bagian penting dunia ini terpecah,” tegasnya.

Dirinya juga menyampaikan pentingnya menghidupkan kembali semangat kerja sama kawasan yang telah dirintis sejak Konferensi Asia Afrika di Bandung. 

Ia menyebut, sejarah panjang hubungan Indonesia dan China, dari era Presiden Soekarno dan Mao Zedong hingga Megawati Soekarnoputri dan Xi Jinping, menjadi contoh nyata keberhasilan diplomasi lintas ideologi.

Alumni Birmingham City University, Inggris ini menegaskan, meski berbeda secara ideologis, PDI Perjuangan dan PKC terus membangun dialog konstruktif yang dilandasi rasa saling menghormati. 

Menurutnya, kerja sama ini harus difokuskan pada isu-isu krusial seperti pengentasan kemiskinan, pengembangan teknologi di daerah pedesaan, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia.

“Masa depan Asia dan dunia sangat bergantung pada kemampuan negara-negara dalam membangun sikap saling percaya dan kerjasama yang sejajar dan setara. Tidak hanya bersifat bilateral tetapi juga mampu menopang stabilitas dan kerjasama kawasan,” kata politisi asal Subang, Jawa Barat ini.

Sebagai perwakilan generasi muda di panggung internasional, Adityarini juga menyampaikan pesan optimis yang menggugah semangat kolaborasi antar negara Asia.

Melalui perannya dalam forum internasional ini, Adityarini Napitupulu menegaskan komitmen PDI Perjuangan untuk memperkuat diplomasi antarpartai politik se-Asia, sejalan dengan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Sikap ini sekaligus meneguhkan peran generasi muda dalam memperkuat diplomasi kawasan di tengah tantangan global. (@st)