DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) beberkan tantangan yang akan dihadapi skuadnya pada laga kontra Arab Saudi di King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis 5 September 2024.
Pertandingan kontra Arab Saudi tersebut adalah matchday pertama Indonesia di putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Setelah itu akan tanding melawan Australia di Jakarta, Selasa 10 September 2024.
Coach Shin Tae-yong menjelaskan, sesungguhnya persiapan menghadapi Arab Saudi dan Australia berjalan baik.
Yang menjadi tantangannya, tambah Coach Shin, lini pertahanan Timnas Indonesia dalam kondisi tidak baik-baik saja. Karena, dua dari lima bek dipastikan nggak bisa ikut merumput.
Mereka adalah Jordi Amat dan Justin Hubner. Yang tersisa, alias bisa merumput hanya Rizky Ridho, Jay Idzes dan Muhammad Ferrari.
Jordi Amat absen karena cedera. Pemain 32 tahun tersebut harus menjalani pemulihan selama empat pekan ke depan.
Sementara Justin Hubner masih menjalani sanksi akumulasi kartu kuning.
“Persiapan sangat baik, tetapi hanya Jordi saja yang ada sedikit masalah,” ujar Shin Tae-yong, Jakarta, Jumat 23 Agustus 2024.
“Saat pertandingan Liga Malaysia, Jordi alami cedera dan tidak pulih-pulih, akhirnya harus istirahat selama empat pekan ke depan,” ucapnya.
Untuk mengatasinya, coach Shin harus menyiapkan rencana cadangan di sektor pertahanan. Seperti apa caranya, tunggu tanggal mainnya.
Selain itu, coach Shin juga dipusingkan dengan opsi kiper Timnas Indonesia saat tanding melawan Arab Saudi. Marteen Paes belum memulai debutnya.
Pemain FC Dallas itu, baru akan memulai debutnya, saat Timnas Indonesia tanding melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa 10 September 2024.
Memang, pelatih asal Korea Selatan itu, saat ini masih punya Ernando Ari dan Adi Satryo di sektor penjaga gawang. Namun, keduanya telah melakukan blunder pada pekan ketiga Liga 1 2024/2025.
Momen itu terjadi pada menit ke-4 babak pertama. Adi Satryo yang ingin membangun serangan dari belakang, mencoba mengecoh pemain lawan, namun bola direbut oleh salah satu pemain PSBS.
Bola tersebut selanjutnya dioper kepada striker PSBS yang tengah berada di areal kotak penalti. Beruntung, sepakannya melambung tinggi di atas gawang Adi Satryo.
Sementara, blunder yang dilakukan Ernando Ari, kiper Timnas Indonesia lainnya, terjadi saat Persebaya tanding melawan Barito Putra di Stadion Gelora Bung Tomo.
Laga baru berjalan 30 detik, Ernando Ari salah melakukan clearance saat bola mengarah kepadanya. Sapuan kiper timnas itu justru mengenai pemain Barito Putera yang kemudian diteruskan kepada rekannya, Lucas Morelatto cetak gol.
Sebelumnya, Ernando pernah melakukan hal serupa saat membela Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 2 lawan Irak.
Saat itu Ernando, membuang bola yang tidak bersih sehingga terkena pemain Timnas Irak. Walhasil Timnas Indonesia harus kebobolan oleh kesalahan Ernando.(Ries)
