DEPOSTJABAR.COM,- Masyarakat selama ini hanya mengetahui harga Pertalite di SPBU yakni Rp10.000 per liter usai pengalami kenaikan pada awal November 2022 lalu.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan jika harga BBM Pertalite yang asli Rp11.100 per liter.
Menurunya, harga Pertalite asli akan berlaku jika tidak mendapat subsidi dari pemerintah.
“Catatan penting juga BBM yang dibantu pemerintah seperti Pertalite itu yang harga-nya dunia masih tinggi harga jual kita masih Rp 10 ribu per liter, itu masih dibantu pemerintah Rp 1.100 rupiah. Jadi luar biasa pemerintah ini membantu masyarakat,” ujar Erick sdi SPBU Pertamina MT Haryono, Jakarta, Selasa 3 Januari 2022.
Erick menjelaskan adanya subsidi untuk BBM murah jenis Pertalite itu dimaksudkan meringankan beban masyarakat saat terjadi resesi.
“Nah ini kita dorong supaya 2023 ini ketika banyak negara resesi, mudah-mudahan tekanan resesi dunia tidak terjadi di Indonesia, maka itu harus gotong-royong. Saya sendiri, saya yakinkan kita akan selalu ada kita harus atasi segala isu-isu yang terjadi di dinamika. Problem itu jangan menghindar harus diatasi,” lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, Pertamina melakukan penurunan harga BBM, Selasa 3 Januari 2023.
Penurunan harga tersbeut berlaku untuk BBM non subsidi.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan, turunya harga BBM itu juga sudah sesuai dengan formula yang ditetapkan Kementerian ESDM
