DEPOSTJABAR.COM.- Seorang turis tiba-tiba melihat makhluk aneh saat mengunjungi pantai lokal di Singapura.
Makhluk itu berwarna coklat, berkepala datar, mulut dan mata menghadap ke atas, agak mirip wajah manusia. Dalam ilmu pengetahuan, makhluk aneh dan langka tersebut masuk dalam keluarga Astroscopus.
Adapun turis tersebut adalah Dennis Chan, seorang turis Amerika yang sedang berlibur di Singapura.
Mengutip pemberitaan New York Post Kamis 6 Juni 2024, Dennis Chan, seorang penumpang kapal wisata di Singapura, memposting video di Instagram miliknya.
Dalam videonya, Dennis mengatakan, bahwa ketika dia pergi ke pantai lokal di Singapura beberapa hari yang lalu, dia secara tidak sengaja menemukan makhluk yang tampak aneh, tetapi sudah mati.
Dari video yang diambilnya, terlihat jasad makhluk aneh tersebut diduga terkubur di bawah pantai, hanya menyisakan bagian wajahnya saja.
Seluruh badannya berwarna coklat, kepalanya rata, mulutnya menghadap ke atas, dan matanya menatap ke atas, agak mirip wajah manusia, dan sesekali akan mengeluarkan seteguk pasir.
Wisatawan bernama Dennis itu rupanya mencari tahu soal makhluk tersebut.
Buktinya, dalam postingannya Dennis menjelaskan bahwa nama ikan tersebut adalah longnosed stargazer –termasuk keluarga Astroscopus.
Ia memiliki alat penyengat yang sangat berbisa, sangat mirip dengan stonefish dan Scorpionfish. Jika disengat akan menimbulkan rasa sakit yang hebat.
Menurut catatan, terdapat lebih dari 50 spesies ikan stargazer di dunia, yang beberapa di antaranya memiliki organ yang dapat menghasilkan listrik.
Sayangnya, ikan yang penampakannya menyeramkam itu sudah mulai punah di seluruh dunia.
Apapun, setelah Dennis memposting video ikan monster mirip wajah manusia itu, menurut New York Times, netizen bereaksi. Mereka umumnya bersyukur bisa melihat ikan tersebut walau dalam bentuk video –dan sudah mati.
“Terimakasih Dennis, Anda sudah menambah wawasan saya, bahwa di dunia ada ikan seperti itu.” tulis seorang netizen.
“Jelas itu menyeramkan, tapi saya senang mengetahui ikan tersebut,” tulis yang lainnya.
“Tapi, dia mungkin tidak sejahat piranha, ya? ” (Ina)
