DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Bek Timnas Indonesia Kevin Diks diperkirakan tidak bisa merumput bersama Jay Idzes dan kawan-kawan pada matchday kesembilan dan kesepuluh Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Di laga tersebut Timnas Indonesia akan tanding melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta di malam takbiran, Kamis 5 Juni 2025.
Setelah itu, Timnas Indonesia akan tanding melawan Jepang di Stadion Suita Municipal, Osaka pada Selasa 10 Juni 2025.
Kedua laga itu sangat penting, akan menentukan nasib Indonesia yang sedang berjuang menuju Piala Dunia 2026. Kesempatan skuad Garuda masih terbuka untuk lolos langsung atau setidaknya melaju ke putaran empat kualifikasi.
Kevin Diks tidak bisa merumput karena mengalami cedera parah. Bek keturunan Maluku itu diprediksi akan absen sampai akhir musim 2024/2025.
Kabar cederanya bek Timnas Indonesia Kevin Diks awalnya diinformasikan oleh salah satu media Denmark, Copenhagen Sunday.
Dalam keterangannya di aplikasi X, Copenhagen Sunday mendapatkan informasi langsung dari pelatih FC Copenhagen, Jacob Neestrup.
Jacob Neestrup menyampaikan bahwa ada dua pemainnya yang akan absen hingga akhir musim yakni Kevin Diks dan Birger Meling.
Pelatih asal Denmark itu merasa adanya kerugian baginya tidak bisa memainkan Kevin Diks dan Birger Meling.
Adapun Kevin Diks mengalami cedera saat FC Copenhagen melawan Brondby IF di Stadion Parken, Copenhagen, 13 April 2025.
Kevin Diks bermain sejak babak pertama namun harus ditarik keluar pada menit ke-23 dan digantikan oleh G Gocholeishvilli.
Cederanya Kevin Diks tidak hanya merugikan FC Copenhagen tetapi juga merugikan Timnas Indonesia.
Sejak dinaturalisasi pada November 2024, Kevin Diks jadi pilihan pertama di sektor bek kanan Timnas Indonesia. Penampilannya juga sangat impresif.
Oleh karenanya, Patrick Kluivert harus antisipasi hal ini. Ada dua opsi yang bisa dipanggil oleh pelatih asal Belanda tersebut.
Opsi pertama adalah Sandy Walsh. Bek kelahiran Belgia 14 Maret 1995, saat ini tampil di Yokohama F. Marinos.
Bek 30 tahun tersebut awalnya selalu dipercaya di lini pertahanan klub asal Jepang tersebut. Namun, kini mulai dipinggirkan oleh Yokohama F. Marinos.
Opsi lainnya adalah Asnawi Mangkualam, bek kelahiran Makassar 4 Oktober 1999, adalah skuad utama di Port FC, klub Liga 1 Thailand.(Ries)