DEPOSTJABAR.COM – Luka Modrić mengakhiri karier di La Liga bersama Real Madrid dengan penampilan terakhirnya di Santiago Bernabéu, disambut tepuk tangan meriah dari ribuan penggemar setia.
Momen bersejarah itu terjadi saat Los Blancos menang 2-0 atas Real Sociedad di laga pamungkas La Liga musim ini. Meski mengakhiri kiprahnya di liga domestik, Modrić menegaskan bahwa perjalanannya belum selesai.
Melalui pernyataan resmi kepada media, Modrić mengonfirmasi bahwa ia akan tampil bersama Real Madrid di Piala Dunia Antarklub 2025, yang dijadwalkan berlangsung di Arab Saudi pada Desember 2025.
Ia menyebut ajang itu sebagai “tarian terakhir” dalam kariernya bersama klub.
“Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membawa pulang trofi,” ujar Modrić, menunjukkan tekadnya untuk menutup karier klub dengan manis.
Sejak bergabung dengan Real Madrid pada 2012, Modric telah membukukan prestasi luar biasa: lima gelar Liga Champions, Ballon d’Or, dan berbagai gelar domestik serta internasional lainnya.
Keikutsertaannya di Piala Dunia Antarklub 2025, diprediksi menjadi babak penutup yang sempurna dari karier panjangnya di klub, sekaligus kesempatan terakhirnya untuk menambah koleksi trofi bersama Los Blancos.
Malam Kejayaan Mbappé dan Gelar La Liga
Di laga terakhir La Liga musim ini, Kylian Mbappé tampil sebagai bintang dengan mencetak dua gol kemenangan.
Prestasi tersebut membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak La Liga musim ini dengan 31 gol, sekaligus memperkuat peluangnya meraih Sepatu Emas Eropa.
Real Madrid sendiri baru saja memastikan gelar La Liga ke-36 mereka, menegaskan dominasi di kompetisi domestik.
Penghormatan untuk Sang Kapten
Tetapi, meskipun Mbappé jadi bintang, para penggemar Real Madrid tak lupa memberikan penghormatan kepada Modrić, sang kapten yang selama lebih dari satu dekade menjadi simbol dedikasi, disiplin, dan keindahan permainan di lini tengah.
Usai laga, penggemar mengelu-elukan dan memberikan penghormatan tinggi bagi Modrić. Penggemar pun berharap Piala Dunia Antarklub akan menjadi panggung perpisahan yang layak bagi gelandang legendaris tersebut, sekaligus kesempatan terakhirnya untuk mengangkat trofi bersama seragam putih kebanggaan. (Ina)