Nathan Tjoe-A-On Putus Kontrak dengan Swansea City, Lengkapi Daftar Pemain Indonesia Berstatus Free Agent

DEPOSTJABAR.COM.- Pemain sepak bola berdarah Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, resmi mengakhiri kerja samanya dengan klub Liga Championship Inggris, Swansea City. Kabar ini diumumkan langsung oleh pihak klub melalui laman resmi mereka pada pertengahan tahun 2025, setelah kontrak Nathan tidak diperpanjang.

Keputusan tersebut menempatkan Nathan sebagai salah satu nama dalam daftar pemain keturunan Indonesia yang kini berstatus free agent atau bebas mencari klub baru tanpa harus membayar transfer.

Hal ini menjadi babak baru dalam perjalanan karier sang pemain, yang sempat menunjukkan potensi besar selama menjalani masa pinjaman di beberapa klub Eropa.

Perjalanan Karier Nathan Tjoe-A-On

Nathan Tjoe-A-On lahir dari ayah berkebangsaan Indonesia dan ibu berkebangsaan Belanda. Ia memulai karier sepak bolanya di akademi sepak bola Belanda sebelum bergabung dengan tim muda Everton FC di usia muda.

Dengan posisi sebagai bek sayap yang gesit dan punya daya jelajah tinggi, Nathan sempat menjadi bagian dari skuad utama Swansea City sejak didatangkan dari Everton pada tahun 2022.

Selama tiga musim berseragam Swans, Nathan lebih banyak dipinjamkan ke klub-klub level bawah untuk mendapatkan jam terbang. Ia sempat bermain untuk Bolton Wanderers (EFL League One) dan Rochdale AFC (National League), di mana ia menunjukkan performa yang cukup stabil meski belum mampu menjadi pilihan utama secara reguler.

Daftar Pemain Indonesia Berstatus Free Agent

Putusnya kontrak Nathan Tjoe-A-On membuat dirinya bergabung dengan sejumlah nama lainnya dalam daftar pemain keturunan Indonesia yang saat ini tidak memiliki klub tetap.

Beberapa nama lain yang juga tengah berstatus free agent antara lain Thom Haye, Justin Hubner, Shayne Pattynama, dan Rafael Struick.

Peluang dan Harapan ke Depan

Meskipun saat ini statusnya sebagai free agent, Nathan Tjoe-A-On masih memiliki peluang besar untuk kembali ke dunia sepak bola profesional.

Dengan pengalaman bermain di kompetisi Inggris dan kepemilikan paspor ganda (Belanda-Indonesia), Nathan bisa saja mengeksplorasi peluang di berbagai negara, termasuk kembali ke Eropa atau bahkan menjajaki kemungkinan bermain di Asia, termasuk Indonesia .

Beberapa klub Liga 1 Indonesia dikabarkan mulai menunjukkan minat terhadap pemain bertipe modern seperti Nathan, terutama karena adanya regulasi yang mewajibkan klub menggunakan minimal satu pemain naturalisasi atau keturunan dalam daftar susunan starting XI.

Semoga Nathan Tjoe-A-On segera menemukan klub baru yang cocok, dan semakin banyak nama-nama keturunan Indonesia yang bisa mengukir jejak di dunia sepak bola internasional. (Ina)