DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Timnas U20 Indonesia akan tanding melawan Iran pada babak penyisihan Grup C Piala Asia U20 2025. Laga akan berlangsung di Shenzhen Youth Football Training Base Centre Stadium, Kamis 13 Februari 2025.
Laga tersebut bagi Indonesia, bisa jadi ajang pembuktian agar bisa melangkah jauh di turnamen ini. Apalagi, Garuda Nusantara berkeinginan untuk menembus babak semifinal.
Pelatih timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri menjelaskan agar bisa melangkah jauh di turnamen ini, pemain-pemain terbaik dipersiapkan untuk mewujudkannya.
Persiapan untuk menuju turnamen ini ditempuh melalui tahapan yang cukup panjang dari mulai proses seleksi. Bahkan, beberapa laga uji coba, juga sudah laksanakan.
“Kami telah memiliki skuad lengkap dengan 23 pemain, dan saya berterima kasih kepada semua klub mulai dari Liga 1 hingga Liga 2.”
“Atas dukungan mereka dalam persiapan tim nasional U20 sejak pemusatan latihan bulan Desember hingga Januari hingga sekarang,” kata Sjafri dilansir dari laman AFC.
Agar mendapatkan hasil terbaik di babak penyisihan Grup C Piala Asia U20 2025, mantan pelatih Bali United ini berharap dukungan dari suporter timnas.
Coach Indra berharap bisa memimpin tim dengan baik dan mempersembahkan prestasi di ajang ini.
“Saya mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia, karena ini lebih dari sekadar pertandingan. Ini adalah pertarungan antar bangsa. Mari kita bersatu untuk kebanggaan negara kita,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Iran Hossein Abdi datang dengan komposisi tim yang tidak kalah solid. Mereka bahkan sudah mempromosikan 14 pemain sejak Piala Asia U17 2023.
Regenerasi jadi kunci bagi Iran untuk membangun masa depan timnas mereka.
“Pertandingan persahabatan kami melawan Arab Saudi sangat bermanfaat. tu adalah pertandingan pertama di mana kami menggunakan semua pemain secara efektif,” kata Hossein Abdi.
“Itu telah membantu kami mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan pembuka melawan Indonesia,” tambah kata Hossein Abdi.
Melawan Indonesia, pelatih berusia 57 tahun ini menyadari bahwa pertandingan akan berjalan ketat. Laga perdana biasanya akan berpengaruh kepada pemain dan aspek mental akan jadi penentu.
Hossein Abdi berharap, Iran bisa memberikan perlawanan terbaik dan mendapatkan kemenangan.
“Awal dari sebuah turnamen selalu krusial dan menantang, dan kami memiliki tugas yang berat di depan. Namun, melalui analisis menyeluruh terhadap tim lawan dan para pemainnya.”
“Kami telah mendapatkan pemahaman yang kuat tentang Indonesia dan akan menghadapi pertandingan ini dengan penuh percaya diri dan tekad,” pungkasnya. (Ries)
