DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Gep dengan Dewa United –pesaing terdekat, hanya tersisa 5 poin saja, Persib bertekad kembali ke jalur kemenangan saat jumpa Persik Kediri.
Laga pekan ke-26 Liga 1 2024/2025 antara Persik Vs Persib akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Rabu 5 Maret 2025.
Sebagai informasi Persib gagal raih poin penuh dalam tiga laga terakhir, dua bermain imbang dan satu kali kalah. Akibatnya gep dengan Dewa United semakin dekat saja, hanya tersisa 5 poin.
Imbang 2-2 dengan Persija Jakarta di Stadion Patriot Candrabhaga, 16 Februari 2025, dan ditahan Madura United tanpa gol di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, 22 Februari 2025.
Terakhir kalah 1-4 dari Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Sekaligus menjadi kekalahan kedua Persib di musim ini.
Selain itu, larangan bermain pemain kunci, Beckham Putra, dalam tiga laga, menjadi tantangan lain Maung Bandung.
Untuk itulah, Kapten Persib, Marc Klok, berpesan agar Bobotoh, tetap memberi dukungan serta mengawal sisa pertandingan musim ini dengan penuh rasa optimistis.
Marck Klok menjelaskan Persib saat ini memang masih terdepan di jalur perburuan gelar juara. Maung Bandung punya keunggulan lima poin dari tim peringkat dua, Dewa United.
“Tetap di belakang kami, tetap support dan tetap kompak,” begitu pesan Marc Klok pada suporter.
Kekalahan telak Persib dari Persebaya, kata Marck Klok hanya satu kesialan dalam sebuah pertandingan. Oleh karenanya, tim harus fokus menatap sembilan laga sisa.
“Ini hanya satu gim, masih ada sembilan gim, kami masih bagus punya jarak lima poin dengan mereka (Dewa United),” kata Marc Klok.
“Ini menjadi wake up call (alarm peringatan) buat kami dan kami harus bangkit,” lanjutnya.
Persib akan mencoba menapak selangkah demi selangkah, mulai laga terdekat melawan Persik Kediri di kandang pada pekan ke-26 Liga 1 2024/2025.
Untuk itulah, jelang laga tersebut, Persib agendakan latihan tertutup.
“Kami akan bekerja lebih keras dan semoga Bobotoh di belakang kami terus di sembilan laga lagi, ada sembilan laga final tapi kami hadapi satu per satu,” ucap Marc Klok. (Ries)
