DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG) – Persib akhiri kompetisi Liga 1 2024/2025 dengan manis, kalahkan Persis 3-2 pada partai pamungkas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (24/5/ 2025).
Tiga gol di laga pengukuhan Persib sebagai juara Liga 1, dicetak Gustavo Franca (45+1), Tyronne del Pino (58), dan David da Silva (79). Sedangkan gol Persis dilesakan Luitaro Belliggia lewat tendangan penalti menit 88 dan Sho Yamamoto (90+1).
Dengan kemenangan di laga pamungkas ini, Persib finis dengan koleksi 69 poin. Jauh meninggalkan rival-rivalnya di papan atas, seperti Dewa United di peringkat 2 dengan 61 poin dan Malut United dengan 57 poin.
Sedangkan bagi Persis, kekalahan ini tak mengubah posisinya, tetap bertahan di peringkat 13 dengan koleksi 36 poin.
Usai laga, tim kebanggaan Bobotoh ini langsung menerima trofi juara Liga 1. Ini menjadi kali pertama Pangeran Biru angkat piala juara di kandangnya sendiri.
Sebelumnya pada 3 kali kesempatan juara, Persib selalu menerima trofi juara di kandang tim lawan, atau kota lain.
Pada musim 2023-2024 lalu, Maung Bandung juara di kandang Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, setelah mengalahkan Laskar Sappe Kerab dalam 2 leg final.
Lalu pada ISL 2014, Persib juara setelah mengalahkan Persipura Jayapura di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang.
Begitu pula gelar pertama di era kompetisi profesional di musim 1994-1995, Maung Bandung menerima trofi di Stadion Utama Senayan (kini Stadion Utama Gelora Bung Karno), Jakarta, usai mengalahkan Petrokimis Gresik di partai final.
Ketiga gelar sebelumnya diraih lewat babak final dalam kompetisi yang menerapkan sistem turnamen. Sehingga, ini juga menjadi kali pertama, Persib juara dengan sistem kompetisi penuh.
Secara total, Persib telah 8 kali tampil sebagai juara di kancah sepak bola kasta tertinggi Indonesia.
Sebelumnya di Era Perserikatan PSSI, yang juga menerapkan sistem turnamen, Persib tampil 4 kali sebagai juara. Persib pertama kali juara pada musim 1937, dengan mengalahkan Persis Solo di partai puncak.
Setelah puluhan tahun ini meraih trofi, baru para musim 1986/1987, Persib kembali juara dengan mengalahkan PSMS Medan.
Selanjutnya 2 gelar juara diraih pada musim 1989/1990, dengan mengalahkan Persebaya. Setelah itu, pada 1993/1984 yang merupakan musim terakhir era Perserikatan, tim kebanggaan Bobotoh ini juara setelah mengalahkan PSM Makassar. (Ries)