Timnas Indonesia Raih Juara Ketiga Piala AFF U16 2024 Setelah Gunduli Vietnam

DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Timnas U16 Indonesia juara ketiga Piala AFF U16 2024 usai kalahkan Vietnam lima gol tanpa balas di Stadion Manahan Solo, Rabu 3 Juli 2024.

Walau gagal pertahankan status sebagai juara bertahan, namun prestasi yang didapat anak didik Nova Arianto ini, tetap menjadi sesuatu yang patut dibanggakan.

Semua tidak lain dikarenakan, tim yang tandang di kejuaraan ini adalah tim anyar. TC baru dimulai April hingga Mei 2024, jadi turnamen ini adalah debut resmi perdananya.

Gol kemenangan Garuda Boy ini dibukukan secara brace oleh Muhamad Zahaby Gholy , Daniel Alfrido, gol yang satu lagi diraih oleh Dafa Zaidan.

Brace yang didapat Gholy di laga ini, sekaligus menjadikannya sebagai pencetak gol tersubur, khusus bagi skuad Timnas U16 Indonesia.

Gholy cetak lima gol sepanjang laga, 2 gol di laga kontra Vietnam dan 3 gol lainnya disarangkannya ke gawang Laos dan Malaysia.

Diikuti Striker Mierza Firjatullah yang sukses mengemas 4 gol, dan Josh Halong dengan 3 gol. Setelah itu, Daniel Alfredo serta Evandra Florasta dengan 2 gol.

Dengan lima gol, Gholy sejajar dengan Nguyen Viet Long (Vietnam) Jompan Homboonma (Thailand) dan Quinn Macnicol (Australia). Top skor sementara ditempati pemain Australia, Anthony Didulica dengan 6 gol.

Di turnamen ini, Gholy Cs sukses mencetak 20 g0l, adapun soal kebobolan, gawang anak didik Nova Arianto 6 kali di bobol lawan.

Jalannya Pertandingan

Laga dimulai Timnas U16 Indonesia langsung tancap gas,  tampil mendominasi sejak menit awal. Tim Merah Putih bahkan berhasil memberi ancaman kepada Vietnam melalui tendangan pojok.

Sepakan yang dieksekusi Dafa Zaidan itu, tertuju kepada sang kapten I Putu Panji Apriawan yang berdiri bebas, tanpa pengawalan.

Setelah itu, bola umpanannya, dikembalikan lagi kepada Dafa, selanjutnya dioper melalui umpan lambung kepada Andi Faith Jamaludin –yang baru saja terlepas dari pengawalan.

Umpan lambung Dafa diterima Andi dan langsung disorongkan ke gawang lawan dengan tembakan salto. Sayang bolanya masih mengarah dekapan Hoa Xuan Tin.

Andi pun mencoba menerima bola dan langsung menendang melalui tendangan salto, tetapi bola masih tepat sasaran dalam dekapan Hoa Xuan Tin.

Timnas U16 Indonesia masih menguasai permainan hingga memasuki menit ke-10, sayang belum ada gol yang mampu mereka cetak.

Vietnam memang mencoba melakukan serangan ke pertahanan tim Merah Putih, tetapi mereka masih kesulitan menembus pertahanan Indonesia.

Pada menit ke-20, Vietnam sempat mengempur pertahanan skuad Garuda Boy, tetapi pertahanan rapat tim Merah Putih membuat mereka belum mampu cetak gol.

Jual beli serangan sempat terlihat dalam laga ini, hingga memasuki menit ke-35, sayang tak ada gol yang mampu disarangkan oleh kedua tim.

Bahkan timnas U16 Indonesia yang mendapatkan peluang beberapa kali, belum juga mampu mengkonversikan menjadi gol.

Timnas U16 Indonesia hingga memasuki menit ke-40, masih terus menekan dan berusaha mencetak gol lebih dulu.

Setelah menyerang secara bertubi-tubi hingga memasuki menit ke-42, akhirnya timnas U-16 Indonesia keluar dari kebuntuan.

Tim Merah Putih sukses memimpin melalui dua gol masa injury time. Gol pertama tercipta melalui Muhamad Zahaby Gholy pada menit ke-45. Lewat serangan seorang diri ke lini pertahanan Vietnam.

Winger Persija yang melaju tanpa pengawalan ini, akhirnya mampu mengecoh kiper Vietnam dan cetak gol perdana untuk Indonesia. Garuda Boy unggul 1-0.

Gol belum usai, masih di momen tambahan waktu, Garuda Boy akhirnya sukses cetak gol keduanya lewat bek Persis Solo.

Dafa Zaidan cetak gol kedua untuk Indonesia, usai memanfaatkan umpan error yang dilepaskan Tran Dong Thur.

Blunder itu, tanpa sungkan dimanfaatkan Dafa dengan melakukan tendangan keras ke gawang Vietnam. Gol, Indonesia menang 2-0.

Di babak kedua ini, timnas U16 Indonesia masih terus bernafsu untuk menambah keunggulan. Serangan demi serangan dilancarkan.

Akan tetapi, hingga memasuki menit ke-53 belum juga ada peluang yang mampu dikonversi Gholy Cs menjadi gol.

Beruntung, tak lama kemudian, timnas U16 Indonesia mendapat peluang emas melalui tendangan bebas yang didapatkannya pada menit ke-54.

Namun, peluang tendangan bebas hingga peluang  tendangan penjuru yang didapatkanm tidak juga berbuah manis, karena pemain Vietnam berhasil merebut bolanya, dan membuangnya jauh-jauh.

Vietnam mendapat peluang emas pada menit ke-57 melalui tendangan bebas yang didapatkan setelah Tristan Raissa melanggar pemain Vietnam.

Namun, tendangan keras dari Nguyen Manh Cuong tersebut masih tepat sasaran dalam dekapan Dafa Al Gasemi.

Kegagalan cetak gol tambahan, ternyata tidak membuat Garuda Boy frustasi, mereka masih juga semangat untuk terus menggempur, hingga akhirnya berhasil mendapatkan gol ketiga melalui Daniel Alfrido.

Gol didapat Daniel Alfrido setelah ia menerima umpan dari Mierza tepat di kotak penalti, sehingga bola langsung ditendang ke arah gawang lawan. Gol, Indonesia unggul 3-0 pada menit ke-76 .

Tak lama setelah itu, timnas U16 Indonesia menambah keunggulan, dengan gol yang berhasil dicetak oleh Gholy.

Gholy sukses menyarangkan gol ke gawang Vietnam untuk kedua kalinya setelah memanfaatkan umpan dari Mierza Firjatullah pada menit ke-78.

Mierza yang awalnya, sempat kesulitan menendang bola dari sisi kiri, langsung memberikan umpan kepada Gholy,

Tembakan Gholy gagal dibendung bek Vietnam, kiper Hou Xuan Tin juga gagal menangkapnya. Gol. Indonesia unggul 4-0.

Sudah menang banyak, Indonesia sepertinya belum puas, mereka kembali menambah keunggulan menjadi 5-0 melalui Daniel Alfrido.

Daniel yang berada di sisi kiri kotak penalti Vietnam tanpa pengawalan pemain lawan, langsung diberi umpan bagus oleh Mierza, yang langsung mengarahkan bola itu ke gawang Huo Xuan Tin.

Tembakan Daniel, gacor. Nyeplos dengan sempurna ke gawang Huo Xuan Tin. Gol. Indonesia unggul 5-0. Gol tercipta pada menit ke-82. Skuad Garuda Asia sebenarnya terus mencoba untuk kembali mencetak gol, akan tetapi, hingga tambahan waktu habis, tak ada gol yang kembali disarangkan.(Ries)