DEPOSTJABAR.COM.- Kampung Batik Cibuluh adalah sebuah UMKM yang fokus pada wisata edukasi, dengan mengembangkan keterampilan membatik di masyarakat.
Secara administratif, Kampung Batik Cibuluh terletak di Kecamatan Bogor Utara, yang berbatasan dengan Kecamatan Kemang, Bojong Gede, dan Kecamatan Sukaraja di Kabupaten Bogor.
Alamat lengkapnya berada di Jalan Neglasari, Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat.
Kampung Batik Cibuluh didirikan pada 24 Agustus 2019 sebagai Kampung Batik pertama di Kota Bogor dan diresmikan Badan Amil Zakat Nasional (Baznaz) RI dengan melibatkan sekitar 45 ibu-ibu yang terbagi menjadi 9 kelompok.
Kampung batik ini merupakan kawasan penghasil batik cap dan batik tulis, baik yang bersifat klasik-tradisional maupun kontemporer, dengan mengangkat keanekaragaman ikon khas Kota Bogor.
Pemilik Kampung Batik Cibuluh dalam sebuah keterangan di YouTube memiliki niat untuk melatih masyarakat sekitar dalam keterampilan membatik.
“Tujuan utamanya merintis usaha yang tidak hanya bersaing secara positif, tetapi juga dapat saling bersinergi dan berinovasi Bersama,” kata Gumi Indang Siswati, pemiliki sebuah workshop batik.
Kampung Batik Cibuluh menekankan pada kegiatan padat karya. Maksudnya, hampir seluruh proses produksi dilakukan secara manual dan melibatkan pemberdayaan masyarakat.
Keharmonisan dan pemberdayaan
Kampung ini berkomitmen untuk mewujudkan tiga pilar keharmonisan di antara para ibu pengrajin batik.
Pilar pertama adalah kontribusi positif terhadap lingkungan, kedua adalah harmonisasi peran sosial dalam masyarakat yang mengedepankan solidaritas dan kerja sama, dan ketiga adalah tercapainya keselarasan dalam aspek ekonomi dan finansial.
Kampung Batik Cibuluh juga berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat sekitar serta pengunjung dari luar untuk mengenal dan mempelajari batik. Komitmen ini terbukti melalui adanya pelatihan membatik dan lingkungan sekitar yang dihias dengan motif batik.
Selain produk batik, Kampung Batik Cibuluh juga menawarkan berbagai daya tarik bagi wisatawan dan pengunjung, seperti pelatihan membatik, spot foto yang menarik, serta wall painting atau lukisan dinding pada setiap rumah di kampung tersebut, yang menciptakan suasana sejuk dan nyaman. (Ina)