DEPOSTJABAR.COM.- Kabupaten Ciamis kini memiliki destinasi baru yang tidak hanya menjadi tempat istirahat, tetapi juga ikon wisata yang memadukan kenyamanan, fasilitas modern, dan nuansa budaya lokal.
Diresmikan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, nama destinasi wisata yang berlokasi di Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing itu Bernama Rest Area Karangkamulyan.
Fasilitas Modern dan Ramah Pengunjung
Rest Area Karangkamulyan menawarkan fasilitas yang sangat lengkap dan modern. Terdapat 21 unit kios yang diisi oleh pedagang UMKM lokal, menyajikan makanan khas Ciamis, kerajinan tangan, dan produk unggulan masyarakat setempat.
Selain itu, pengunjung dapat menikmati lahan parkir yang luas, toilet terpisah dan ramah disabilitas, ruang istirahat khusus sopir, ruang medis, ruang laktasi, kamera CCTV, serta miniatur teater untuk pertunjukan seni.
Terintegrasi dengan Situs Budaya Karangkamulyan
Keunikan utama Rest Area Karangkamulyan adalah lokasinya yang terintegrasi langsung dengan Situs Budaya Karangkamulyan dan Pusat Budaya Galuh.
Dengan demikian, kawasan ini tidak hanya menjadi tempat mampir bagi pelancong, tetapi juga destinasi wisata sejarah yang memperkenalkan peninggalan Kerajaan Galuh dan nilai-nilai budaya lokal.
Di area situs, tersedia amphitheater untuk pertunjukan seni, gazebo untuk pertemuan, serta berbagai fasilitas pendukung wisata budaya.
Upaya Pemerintah dan Manfaat untuk Masyarakat
Rest Area Karangkamulyan merupakan satu-satunya rest area di Jawa Barat yang dikelola langsung oleh pemerintah daerah, tepatnya Pemerintah Kabupaten Ciamis.
“Ini menjadi satu-satunya rest area milik pemerintah daerah di Jawa Barat yang di kelola langsung oleh pemerintah,” kata Herdiat.
Pembangunan rest area ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan, mendorong sektor pariwisata, serta memperkuat ekonomi kreatif lokal melalui promosi produk UMKM.
Bupati Ciamis menekankan pentingnya pelestarian seni dan budaya daerah, sehingga setiap minggu akan ada pertunjukan seni lokal di rest area ini.
“Dengan harga tiket masuk yang terjangkau, pengunjung dapat menikmati fasilitas dan menambah pengetahuan tentang sejarah Kerajaan Galuh,” kata Herdiat lagi. (Ina)