DEPOSTJABAR. COM (TASIKMALAYA).- Hujan deras dengan intensitas tinggi selama 3 hari berturut-turut menyebabkan bencana longsor, banjir dan pohon tumbang, kali ini material longsor mengerus pipa transmisi 300 mm milik PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (17/12/2024).
Pantauan DEPOSTJABAR. COM di lokasi, tampak puluhan anggota TNI, kepolisian dan warga setempat berusaha melakukan penyambungan pipa yang patah akibat terbawa material longsor.
Kabag Proyek Kebocoran pada PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya, Beni Kusmana saat ditemui di lokasi membenarkan pipa milik PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya terputus akibat terbawa material tanah longsor dari tebing yang ambruk mengenai pipa transmisi.
Menurut Beni, tebing disertai tanah longsor terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, pada Senin (16/12/2024) saat hujan deras mengguyur Kecamatan Sariwangi.
Akibatnya ratusan ribu pelanggan yang ada di Kota maupun Kabupaten Tasikmalaya tidak bisa menggunakan air bersih sampai Selasa (17/12/2024)
Kata Beni, pipa 300 mm, mengairi debit air hingga 300 liter per detik. kemungkinan pipa putus akibat tertimpa material longsor dari atas tebing, karena sebelumnya dilokasi tersebut pernah terjadi hingga air tidak bisa terdistribusikan.
“Pasokan air bersih itu mati total ke sejumlah daerah di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya dan diprediksi perbaikan 3 hari dan normal kembali di prediksi 7 hari.
“Kami mohon maaf atas gangguan aliran yang terjadi pada malam hingga siang ini dan petugas masih melakukan perbaikan kerusakan pipa tersebut.,”kata Beni.
Adapun pasokan air ini untuk pelayanan seluruh wilayah Pelayanan cabang Tamansari yakni Cabang Sariwangi, Mangunreja, Cabang Tasikmalaya Barat, Cabang Tasikmalaya Timur, Kawalu, Cibeureum dan Manonjaya. (M.Kris)