Zaidul Akbar berasal dari keluarga di Kota Jambi.
Ia meraih gelar dokter umum dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro pada 2003 setelah 6 tahun pendidikan.
Ia pernah melakukan praktik di rumah sakit di Balikpapan dan Jakarta.
Zaidul Akbar tidak bekerja lagi di rumah sakit umum dan kemudian mendalami pengobatan islami. Ia cenderung menjadi pembicara di seminar dan kajian di berbagai tempat. Ia selalu menegaskan untuk menjadikan makanan sebagai obat. (dwa/ist)