5 Mitos Gerhana Bulan Bagi Ibu Hamil

DEPOSTJABAR.COM,- Gerhana bulan kerap dianggap sebagai hal negatif. Ibu hamil atau bumil seringkali diminta untuk tidak melakukan hal tertentu saat fenomena alam ini terjadi.

Mitos gerhana bulan yang dikaitkan dengan kehamilan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nascional (LAPAN) menjelaskan, gerhana bulan adalah fenomena langit ketika sebagian atau seluruh permukaan bulan tertutup oleh bayangan Bumi. Pada saat fenomena ini terjadi, bulan terlihat lebih redup atau gelap.

ejak masa peradaban kuno, gerhana bulan dianggap sebagai pertanda buruk. Demikian seperti dikutip dari The Independent dan melansir dari Pakistan Today.

Orang Inca kuno mengartikan warna merah tua di gerhana bulan sebagai binatang jaguar yang menyerang dan memakan bulan, lalu menuju ke Bumi. Sementara itu, di zaman Mesopotamia kuno, gerhana bulan dianggap sebagai serangan langsung terhadap raja.

Di beberapa negara, gerhana bulan juga sering dikaitkan dengan kehamilan. Sampai saat ini, banyak yang percaya bahwa fenomena alam ini menjadi pertanda kurang baik untuk ibu hamil atau bumil.

Nah, berikut telah DEPOSTJABAR rangkum dari berbagai sumber, 5 mitos gerhana bulan yang dikaitkan dengan kehamilan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *