BIJB Kertajati Majalengka Siap Berangkatkan 13.200 Calhaj, Begini Persiapannya

DEPOSTJABAR.COM (MAJALENGKA).- Jumlah calon jemaah haji (Calhja) yang akan berangkat dari Bandara Kertajati mencapai 13.200 orang dan 150 orang diantaranya adalah petugas haji yang akan mendampingi semua jemaah calon haji.

Keberangkatan kelompok terbang (Kloter) pertama calon haji asal Jawa Barat melalui Bandara Kertajati akan dilakukan pada 12 Mei 2024 di pagi hari.

Menurut keterangan Kepala Biro Kesra Setda Pemprov Jawa Barat ,Faiz Rahman, calon jemaah yang berangkat haji dari Bandara Kertajati berasal dari Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Subang, Sumedang, Kora Bandung dan Kabupaten Bandung.

Sebelum melakukan penerbangan dari BIJB Kertajati seluruh jemaah akan menjalani karantina di Asrama Haji Indramayu yang tahun lalu sudah dioperasikan.

“Ada sebanyak 30 kelompok penerbangan yang akan berangkat dari Bandara Kertajati, ke 30 kloter ini akan dibagi dua gelombang. Untuk gelombang pertama diberangkatkan sebanyak 12 kloter dan gelombang kedua sebanyak 18 kloter, persiapan sudah maksimal, ornamen tengah dibuat”, jelas Faiz

Naik 50 Persen

Sementara itu menurut keterangan Direktur PT BIJB, Muhamad Singgih, jumlah jemaah calon haji yang berangkat dari Bandara Kertajati ini naik sebesar 50 persenan dibanding musim haji tahun 2023 lalu yang jumlahnya hanya sebanyak 9.000 jemaah. Mereka berasal dari Ciayumajakuning ditambah Subang dan Sumedang.

Tahun ini penambahan berasal dari Kota dan Kabupaten Bandung yang jumlahnya cukup banyak memenuhi lebih dari dua kelompok terbang.

Disampaikan Singih, saat ini PT BIJB sebagai pengelola bandara bersama Angkasa Pura II, dalam menyambut musim haji persiapan sudah cukup maksimal tinggal menambah akesoris atau ornamen untuk menyambut kemeriahan bagi jemaah.

“Kami sudah punya pengalaman di tahun lalu memberangkatkan jemaah di samping itu jemaah umrah juga sudah sering dilakukan . Persiapan – persiapan tidak jauh beda, kelengkapan sudah maskimal,” ungkap M Singgih.

Misalnya, kanjut Singgih, kursi roda sudah tersedia beberapa puluh kursi, mobil golf juga tersedia dua. Itu dinilai mencukupi karena jemaah calon haji berdasarkan jadwal hanya berangkat satu kloter per hari. Sehingga fasilitas yang ada dinilai mencukupi demikian juga dengan petugas kepersihan dan tenaga operasional dari apsek yang akan menajdi pendamping jemaah yang bisa dimaksimalkan dari tenaga yang ada.

“Semua bisa piket secara bergilir,” ungkapnya.

Untuk tempat duduk di ruang tunggu termasuk di tempat pemeriksaan imigrasi telah dipersiapkan dalam julah mencukupi, hanya berdasarkan pengalaman tempat duduk di ruang tersebut nyaris tidak terpakai karena pemeriksaan di Imigrasi relatif sangat cepat hanya butuh waktu beberapa menit saja.

Paling, menurut M Singgih, yang akan dibuat adalah petunjuk arah seperti yang disarankan PJ Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin, walaupun sebenarnya untuk jemaah akan di guide secara langsung oleh petugas hingga jemaah memasuki pesawat.

Penambahan lain yang akan dilakukan adalah memasang ornamen – rnamen di ruangan agar suasana keberangkatan haji lebih meriah, audio yang menyuarakan musik religius akan diperbesar, untuk memotivasi para jemaah.

Selama musim haji di bandara juga akan berlangsung festival haji yang penyelenggaranya anak perusahaan PT BIJB. Akan tersedia sejumlah stan yang menyediakan kebutuhan serta oleh – oleh jemaah haji dan sejumah UMKM.

“Kami juga akan menyiapkan stan makanan untuk pengantar jemaah, karena berdasarkan pengalaman pengantar haji ini membludak melebihi jemaah itu sendiri, jumlah pengantar bisa berkali lipat dibading jemaah,” katanya.

Menyangkut kebutuhan listrik dan air juga menurut M Singgih sudah diantisipasi dan telah dikoordinasinan pihak PLN dan PDAM yang menyuplai air ke bandara, jangan sampai kekurangan pasokan.

“Yang pasti semua sudah siap, apa yang disaranpan Pak PJ Gubernur sudah kami siapkan, ornamen, petunjuk arah, audio tengah kami persiapkan,” katanya.(ast)