Persib Hadapi Jalan Terjal untuk Raih Juara Liga 1 2022/2023, Ini yang Dilakukan Luis Milla

DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG).- Persib masih harus kerja keras, sebab masih ada 5 laga penting yang harus dilakoninya. Terlebih semua laga itu berlangsung di bulan suci ramadan.

Untuk menghadapi laga tersebut, Pelatih Persib Luis Milla bicara soal program latihan bagi anak didiknya, agar bisa menang di 5 laga tersisa itu.

Terlebih, kedudukan Persib di klasemen sementara Liga 1 2022/2023, masih genting, hanya sebagai runner up, selisih 13 poin dengan pemuncak klasemen.

PSM Makassar 69 poin sementara Persib 56 poin. Selain itu, selisih poin yang dimiliki Persib dari Persija yang duduk diperingkat ketiga hanya 2 poin saja. Persija 54 poin.

Lima laga penting yang akan dilakoni, Persib melawan Bhayangkara FC (24 Maret 2023) dan melawan Persija Jakarta pada (31 Maret 2023).

Sementara itu, pada bulan April masih ada tiga laga lainnya yakni, berhadapan dengan Persis Solo (4 April 2023), Persita Tangerang (9 April 2023), dan Persikabo 1973 (22 April 2023).

Seperti apa persiapannya, sebab kelima laga tersebut, dipastikan jadi penentu nasib Persib dalam perebutan gelar juara Liga 1 musim ini.

Jika melihat papan klasemen, jalan Persib untuk mendapatkan gelar juara masih terjal. Selain itu, tantangan semakin bertambah karena pertandingan akan digelar di bulan Puasa.

Terkait masalah ini, Luis Milla, menyadari 5 laga yang akan dilakoni Pangeran Biru tidak mudah.

Yang bisa dilakukan, pelatih harus bisa beradaptasi dengan kondisi skuad yang akan melakoni laga. Apalagi, Milla bukan pelatih biasa, pernah menjadi pelatih timnas Indonesia pada tahun 2017-2018.

Jadi, Milla harus percaya diri, tidak boleh terlalu khawatir dengan kondisi saat ini.

“Saya rasa ketika ada pelatih yang datang dan menjadi pelatih di suatu negara.”

“Seperti tiba di Indonesia, tentu pelatih itu harus memahami budayanya.”

“Memahami pemain dan hal-hal lainnya,” kata Luis Milla.

Pelatih berusia 57 tahun ini bahkan memberikan sinyal jika mereka belum menyerah dalam perebutan gelar juara liga 1.

Hasilnya, dia akan berdiskusi dengan pemain terkait program latihan yang paling efektif di bulan Puasa nanti.

“Saya paham dengan situasi ini dan kami harus berbicara dengan pemain.”

“Supaya mereka bisa tetap merasa nyaman dengan budaya yang berlaku,” tambahnya.

Pelatih asal Spanyol ini menambahkan jika sisa laga mereka di Liga 1 musim ini akan coba dimaksimalkan. Apalagi, tim Maung Bandung berhasil bangkit setelah deretan hasil minor yang mereka dapatkan.

Menurutnya, Persib akan mengakhiri musim dengan hasil terbaik. “Karena kami juga masih harus berkompetisi dan harus tetap fokus.”

“Karena kami ingin mengakhiri kompetisi dengan performa lebih baik,” pungkasnya. (Aris)