Dikdik Minta FPD Dispangtan Cimahi Harus Buka Ruang untuk Aspirasi Masyarakat

DEPOSTJABAR.COM (CIMAHI).- Forum Perangkat Daerah (FPD) Dinas Pangan Dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi, harus bisa membuka ruang bagi masyarakat yang akan menyampaikan aspirasinya untuk menjadi bagian dalam menentukan rencana kerja Dispangtan Kota Cimahi.

Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi H Dikdik Suratno Nugrahawan, disela-sela membuka kegiatan FPD Dispangtan di Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Cimahi, , Jumat (23/2/2024).

“Jadi hari ini kita melaksanakan secara bersama-sama Forum Perangkat Daerah Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi, Forum Perangkat Daerah adalah sesuatu yang diamanatkan dalam Undang-undang,” ungkap Dikdik.

Jadi bagaimana Forum Perangkat Daerah ini Dispangtan Kota Cimahi harus bisa membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya untuk menjadi bagian dalam menentukan rencana kerja dari Dispangtan Kota Cimahi.

“Harapannya, tentu bagaimana dengan kegiatan seperti ini adanya sinergisitas antara apa yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kota Cimahi dengan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Dikdik.

Diakui Dikdik, tidak hanya masyarakat Cimahi saja yang merasa prihatin dengan kondisi harga beras cukup tinggi dalam menghadapi bulan Ramadhan ini, bahkan seluruh masyarakat di Indonesia juga ikut menjerit.

“Antisipasinya di Cimahi, kitapun beberapa waktu yang lalu telah menyalurkan cadangan pangan melalui Gerakan Pangan Murah (GPM), Operasi Pasar Murah (OPM) dan juga kami mendorong kepada masyarakat untuk mencari alternatif, bahkan yang berkenaan dengan beras, saya kira bukan hanya terjadi di Cimahi, daerah lainpun sama seperti itu,” tandas Dikdik.

Begitupula yang disampaikan Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi, Tita Mariam,  kegiatan-kegiatan FPD Dispangtan sudah disesuaikan dengan arah RKPD, yang diarahkan oleh Bapelitbangda.

“Sehingga kegiatan-kegiatan kami sesuai dengan tujuan dan target kinerja kita sama dengan yang sudah ditentukan,” jelas Tita.

Yang saat ini viral dengan harga beras yang tinggi, Dispangtan Kota Cimahi juga sudah melakukan berbagai upaya penjualan beras murah yang dapat terjangkau oleh masyarakat.

“Memang kita ada beberapa upaya yang kita lakukan, karena kitapun diberikan semacam tugas dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), agar bisa menyalurkan beras-beras cadangan pangan pemerintahan,” ucap Tita.

Penyaluran beras-beras cadangan pangan pemerintahan, menurut Tita merupakan salah satu yang membantu untuk masyarakat Kota Cimahi.

“Ini adalah salah’ satu yang bisa membantu masyarakat, agar bantuan beras khususnya pangan beras dengan adanya harga yang tinggi ini, masyarakat setidaknya melalui bantuan ini, terbantu dan sangat bisa bermanfaat bagi masyarakat Kota Cimahi,” tandasnya.

Acara tersebut dihadiri dan dibuka oleh Sekda Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi, Tita Mariam, OPD, LPM dan tokoh masyarakat Kota Cimahi. (Bagdja)