Warga Pinus Regensi Kota Bandung Laksanakan Salat Idul Adha

DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG).- Warga Kompleks Pinus Regensi Kelurahan Bababakan Pengulu Kecamatan Cinambo Kota Bandung, Jumat (6/6/2025) melaksanakan Salat Iedul Adha, di lapangan Masjid Baiturahmah Pinus Regensi.

Bertindak sebagai imam dan Khatib dalam Salat Iedul Adha tersebut, KH. Deden Husein S.Pd,I  dari Ponpes Daruul Tholibin. Hadir dan mengikuti salat Iedul Adha tersebut Ketua RW 01 Pinus Regensi, H. Usep Karyana, Ketua DKM Masjid Baiturahmah, H, Dede Sudrajat, Ketua Yayasan Persada Baiturahmah, Dono Guntoro, Sesepuh Warga Pinus Regensi, KH. Djohan Muhtadin, Ketua Panitia pelaksanaan Salat Iedul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban Masjid Baiturahmah, H. Albarwaride Rizal.

Dalam laporannnya HA. Rizal mengungkapkan, panitia telah menerima hewan kurban titipan warga Pinus Regensi sebanyak 17 Sapi dan 13 Domba.

“Untuk pelaksanaan penyembelihan hewan kurban akan dilaksanakan pada hari Sabtu 7 Juni 2025. Untuk itu kepada para pengurban untuk hadir mulai pukul 07.00 sampai dengan selesai,” kata HA. Rizal sereraya mengucapkan terima kasih kepada semua pengurban yang telah menitipkan hewan kurbannya kepada panitia.

Imam dan Khatib Salat Iedul Adha Warga Pinnus Regensi, KH. Deden Husein, Jumat (6/6/2025). (Foto : Ali Akbar Suherlan)

Sementara itu dalam khutbahnya, KH. Deden Husein mengungkapkan, pada bulan Zulhijah ini tidak bisa dipisahkan dari kisah perjalanan hidup Nabi Ibrahim AS beserta keluarganya karena banyak peristiwa yang mewarnai kehidupannya yang juga diabadikan dalam ritual ibadah haji.

“Oleh karena itu, hadirin jamaah Iedul Adha marilah kita menelusuri kembali kisah atau riwayat yang dialami oleh Kanjeng Nabi Ibrahim AS beserta keluarganya yang itu berkaitan ibadah haji dan umrah dan mudah-mudahan kita semua mampu mengambil Ibrah Hikmah juga nilai-nilai spiritual sebagai modal dalam menjalani kehidupan di dunia ini dan mudah-mudahan kita semua termotivasi untuk bisa melaksanakan ibadah haji dan ibadah kurban yang tentunya hal itu sangat penting,” katanya.

Dikemukakan KH. Deden, peristiwa di hari kedelapan di bulan Zulhijah itu disebut hari Tarwiyah yang artinya berpikir bahkan disunahkan bagi kita untuk berpuasa sunnah di hari ke 8 Dzulhijjah tersebut.

Sedangkan di hari keduanya yaitu tanggal sembilan Dzulhijjah Nabi Ibrahim AS bermimpi diperintahkan oleh Allah SWT untuk menyembelih Ismail putranya. “Sehingga beliau bahwa mimpinya itu benar-benar merupakan perintah dari Allah hari itu tanggal sembilan Dzulhijjah sehingga disebut Yaumul Arafah artinya mengetahui, beliau mengetahui dan yakin bahwa mimpinya itu benar-benar merupakan perintah dari Allah SWT dan bagi umat muslim disunahkan berpuasa di hari tersebut kemudian Nabi Ibrahim AS menceritakan kejadian mimpinya itu kepada putranya Ismail. Dengan iman dan ketakwaannya di hari ke-10 mereka melaksanakan prosesi penyembelihan Ismail sebagai kurban bukti ketaatan kepada Allah SWT namun hadir setan penggoda kepada Nabi Ibrahim AS kepada Ismail supaya  tak menuruti perintah Allah tersebut dengan keyakinan dan ketakwaannya mereka tidak goyah sedikitpun ingin melemparnya dengan batu yang kemudian peristiwa ini diabadikan dalam rangkaian ibadah haji yaitu adanya melempar jumroh. Allah menyuruh Malaikat Jibril untuk membawakan penggantinya Ismail yaitu seekor kibas dari surga,”katanya.

Warga Pinus Regensi laksanakan Salat Iedul Adha, Jumat (6/6/2025). (Foto: Ali Akbar Suherlan)

Dari peristiwa inilah umat Islam kemudian disyariatkan untuk menyembelih hewan kurban di hari raya Iedul Adha pada tanggal 10 julhijah juga peristiwa ini menjadikan larangan keras bahwa dilarang untuk mengalirkan darah manusia.

“Bagi kita semua khususnya umumnya bagi seluruh umat muslim mudah-mudahan bisa mengambil banyak hikmah dan keteladanan dari kisah perjalanan i keluarga Nabi Ibrahim AS. Mudah-mudahan segala ibadah kita semua dari mulai salat Iedul Adha dan juga ibadah qurban dan juga saudara-saudara kita yang sedang wukuf di Arafah pada saat ini semoga mereka dijadikan haji yang mabrur dan juga mabruroh terakhir di dalam kesempatan yang singkat ini saya atas nama keluarga besar dari Masjid Baiturrahman mengucapkan selamat Iedul Adha Selamat menunaikan ibadah kurban mudah-mudahan ibadah kita semua diterima oleh Allah SWT,” ’tutur KH Deden. (Her)