DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Gedung Sate dan DPRD Jabar keduanya di Jalan Diponegoro, Kota Bandung menjadi titik konsentrasi bobotoh untuk nonton bareng alias nobar pertandingan final leg kedua antara Madura United vs Persib, Jumat, 31 Mei 2024, pukul 19.00 WIB.
Bobotoh terpantau mulai ramai berdatangan ke Kantor Pemerintahan Provinsi Jawa Barat itu sejak sore hari sekira pukul 16.00 WIB. Mereka datang dengan mengenakan pakaian kebanggaan Pangeran Biru, sebagian membawa bendera dan mengenakan syal.
Berbeda dengan Gedung Sate yang menjadi tempat nobar masyarakat umum. Di Gedung DPRD Jabar nonton barengnya lebih tertutup. Karena, terselenggara atas kerja bareng Ketua DPRD Jabar dengan Ikatan Wartawan Parlemen (IWP) dan Jurnalis Bela Negara (JBN).
Di depan Gedung Sate, sebuah panggung dan layar besar telah terpancang. Hari yang dinantikan banyak warga Jawa Barat ini pun tampak meriah.
Bobotoh semakin ramai selepas waktu magrib. Saat kick off, sekira pukul 19.00 ribuan bobotoh pun tumpah ruah memadati Jalan Diponegoro dan Lapangan Gasibu. Bernyanyi-nyanyi, mengibarkan bendera, hingga menyalakan flare dan kembang api.
Kepadatan lalu lintas di seputaran Gedung Sate pun tak terhindarkan. Paling mencolok, kemacetan terjadi di ruas Jalan Layang Prof. Mochtar Kusumaatmaja atau Flyover Pasupati mengarah ke Gedung Sate.
Kendaraan roda dua maupun roda empat mengular. Sesekali deretan kendaraan itu berhenti sama sekali. Pantauan, kepadataan itu berlangsung sejak sore menjelang malam hari hingga dinihari.
Terlihat pula sejumlah pengendara mengibar-ngibarkan bendera Maung Bandung. “Persib juara, Persib juara!” teriak sejumlah pengendara sambil mengepalkan tangan.
Kemeriahan itu semakin menjadi-jadi saat masuk babak kedua, khususnya saat tercipta gol. Saat itupun, flare dan petasan dinyalakan. Namun, semuanya tetap tertib.
Selain kedua tempat itu, flyover Pasupati menjadi salah satu titik yang mengalami kemacetan. Tak terkecuali jalan-jalan di seputaran Gedung Sate dan Gedung DPRD Jabar.
Karena membludaknya massa di seputar kawasan itu, beberapa wartawan yang sengaja datang untuk nobar rooftop Gedung DPRD Jabar pun terjebak macet, dan harus terlambat nobar.
Polisi Meningkatkan Pengawasan
Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Eko Iskandar, mengatakan, pihak kepolisian meningkatkan pengawasan di Jalan Layang Pasupati terutama usai laga Persib pada pukul 20.30-24.00 WIB.
“Pasca pertandingan suporter banyak di jalan, pasti menyebar di beberapa titik Kota Bandung,” katanya.
Flyover Pasupati diketahui menjadi salah satu lokasi yang kerap dijadikan titik kumpul iring-iringan Bobotoh, usai pertandingan, sekaligus merayakan kemenangan Persib.
Bobotoh bahkan terpantau berkumpul sambil menyanyikan lagu-lagu kemenangan hingga menyalakan flare di ruas jalan layang tersebut, sehingga sementara waktu arus lalu lintas terhenti.
Kendati demikian, Eko menegaskan, pihak kepolisian tidak akan menutup Jalan Layang Pasupati, tapi pihakny bakal memastikan agar rombongan kendaraan bobotoh hanya melintasi, tidak sampai, sengaja berhenti di jalan layang tersebut.
“Flyover Pasupati tidak akan ditutup untuk Jumat dan Sabtu, tapi dijaga petugas tidak boleh ada yang berhenti,” ungkapnya.
Bey Ucapkan Selamat
Sementara itu, Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin hadir di nobar, laga kedua Final Championship Series Liga 1/2023- 2024 Madura United vs Persib di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung.
Usai nobar Bey Machmudin ucapkan selamat kepada Persib karena telah berhasil menjadi juara Liga 1 2023/2024 untuk ketiga kalinya.
“Juara yang ketiga untuk Liga, dan kita sampaikan selamat kepada Persib dan juga seluruh masyarakat Jawa Barat atas pencapaian ini, dan terima kasih Bobotoh sudah tertib nontonnya,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Bey Machmudin juga mengajak bobotoh untuk menyambut skuad Persib.
“Dan juga besok, saya berharap Bobotoh juga silahkan menyambut, tapi mohon juga tertib, jaga ketertiban karena kita tahu ini weekend,” pungkasnya.(Ries)
