DEPOSTJABAR.COM, (BANDUNG).- Kemenangan Barito Putra, yang sudah di depan mata, buyar setelah pemain belakangnya, Yuswanto Aditya, blunder dan terjebak gol bunuh diri, Jumat 9 Mei 2025.
Momen menyakitkan yang dialami Barito Putra itu, terjadi di babak kedua, menit 90+9 (injury time). Laga Persib Vs Barito Putra berakhir dengan hasil imbang 1-1.
Walau gagal menang saat tanding di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Jumat 9 Mei 2025 pukul 19.00 WIB. Barito Putra tetap beruntung.
Hasil imbang 1-1 itu, berhasil antarkan Laskar Antasari selamat dari zona degradasi. Barito Putra naik ke peringkat 15 dengan poin 31.
Yang terperosok ke peringkat 16 alias masuk zona degradasi adalah Semen Padang. Poin juga 31. Beda selisih gol saja dengan Barito Putra.
Pencetak gol di laga ini, striker Barito Putra Jaime Moreno (menit 45+3). Sementara gol Persib didapat dari hasil bunuh diri bek Laskar Antarasi Yuswanto Aditya.
Persib dapat gol setelah satu pemainnya Edo Febriansah diminta wasit Gedion Dapaherang ke luar lapangan akibat akumulasi kartu kuning pada menit ke-83.
Dalam pertandingan ini, wasit asal Jakarta ini menjadi sorotan usai dianggap mengeluarkan keputusan-keputusan kontroversial sepanjang pertandingan.
Keputusan wasit yang sempat menuai pertanyaan, salah satunya adalah saat Edi Febriansah mendapat kartu kuning kedua pada menit 83.
Puncaknya terjadi di masa injury time saat Febri Haryadi dilanggar keras oleh Murilo. Alih-alih memberikan kartu merah, wasit justru memberi kartu kuning.
Jalannya pertandingan
Laga dimulai, Persib langsung tancap gas, tiga peluang pun langsung diperoleh lewat Gervanee Kastaneer dan Tyronne del Pino, namun semuanya belum membuahkan gol.
Sementara, Barito Putera beraksi dengan mengandalkan serangan balik, mencari celah menunggu kelengahan barisan belakang Persib. Namun, upaya yang dilakukannya juga masih bisa dimentahkan pemain belakang Maung Bandung.
Memasuki menit ke-30, kedua tim masih belum bisa mencetak gol keunggulan. Percobaan yang dilakukan Persib maupun Barito Putera belum membuahkan gol.
Puluhan ribu bobotoh yang memenuhi stadion, dibuat terdiam saat pertandingan memasuki menit ke-45+3. Jaime Moreno sukses membobol gawang Kevin Ray Mendoza. Barito Putra unggul 1-0.
Usai turun minum, kedua tim langsung melancarkan jual beli serangan. Namun, hingga menit ke-60, ancaman yang dicoba Persib masih menemui kebuntuan di depan gawang Barito Putera.
Tensi pertandingan setelah itu makin memanas hingga memasuki menit ke-75. Pelatih Persib Bojan Hodak, bahkan terlihat berulang kali melakukan protes di pinggir lapangan, tapi wasit sama sekali bergeming dengan keputusannya.
Persib terus menggempur Barito Putera untuk bisa mencari gol penyama kedudukan. Tapi, Laskar Antasari bertahan dengan begitu dalam hingga sulit dibongkar barisan penyerangan Maung Bandung.
Petaka lalu datang untuk Persib di menit ke-83. Edo Febriansah diusir wasit usai mendapatkan kartu kartu kuning kedua usai melanggar pemain depan Barito Putera, Jaime Moreno.
Keributan setelah itu terjadi pada menit ke-89. Matias Mier melayangkan tekel keras kepada Febri Hariyadi yang membuat pemain Persib menjadi emosi.
Padahal, Febri baru sembuh dari cedera lama yang dideritanya. Tapi setelah itu, wasit hanya mengganjar Maties Mier dengan kartu kuning setelah melancarkan tekel keras tersebut.
Setelah berulang kali menekan, Persib akhirnya mendapat gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9. Bek Barito, Yuswanto Aditya membuat gol bunuh diri. Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1. (Ries)