Libur Liga 1 Masih Lihat Perkembangan Investigasi, Persib Sudah Siapkan TC, Alasannya Ini

DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG),- PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan menghentikan kompetisi hingga dua pekan ke depan. Namun hal ini masih bisa berubah, karena masih melihat perkembangan investigasi pasca tragedi kanjuruhan.

Namun demikian, Pelatih Persib Luis Milla hanya memberikan waktu libur yang singkat kepada skuadnya, Maung Bandung hanya diberikan jatah libur 3 hari saja. Sementara tim lain dapat jatah libur panjang, Persija 10 hari.

Senin 3 Oktober 2022, Maung Bandung masih harus latihan, padahal saat itu PT LIB sudah meliburkan liga –pada waktu itu memang baru diliburkan satu minggu, belakangan diubah menjadi 2 minggu.

Skuad Persib baru dapat jatah libur pada hari Jumat 7 Oktober 2022, liburnya pun hanya sebentar, Senin 10 Oktober 2022, Maung Bandung sudah harus kumpul lagi untuk latihan.

Persib masih latihan, karena Coach Luis Milla, merencanakan akan menggelar laga uji coba. Selain itu, program latihan juga sudah disesuaikan hingga tiga pekan ke depan.

“Kami rencananya akan menggelar latihan empat kali di pekan ini dan kemungkinan setelah tiga pekan ke depan liga akan bergulir lagi.”

“Jadi kemungkinan kami akan melakukan tiga pertandingan (uji coba),” tambahnya, Selasa 11 Oktober 2022.

Pelatih Luis Mila menambahkan, untuk lawan uji coba masih belum ditentukan.

“Rencananya, kami berjalan step by step, pekan demi pekan,” jelasnya.

“Kami belum akan bertanding di liga, jadi rencananya kami akan menggelar pertandingan (uji coba) di setiap akhir pekan,” tambahnya.

Luis Milla mengapa Persib tetap menggelar latihan. Alasannya, latihan diperlukan agar semua pemain tetap menjaga kondisi, dan jika waktu libur terlalu lama, maka hal ini dikhawatirkan berpengaruh kepada pemain.

“Kalau tidak salah Persija meliburkan tim selama 10 hari. Sedangkan saya mempunyai gagasan dengan meliburkan tim selama tiga hari dan kini akan berlatih empat hari.”

“Nantinya di akhir pekan kami akan meliburkan tim tiga hari lagi.”

“Tujuannya supaya tidak punya terlalu banyak waktu untuk berleha-leha. Bagi saya lebih baik seperti itu,” ujarnya.

Apresiasi

Coach Milla juga mengapresiasi semangat anak asuhnya yang tetap terjaga dalam situasi kompetisi yang belum pasti setelah ditunda akibat insiden Kanjuruhan.

Milla juga melihat, Skud Persib Bandung memperlihatkan sikap positif dalam berbagai sesi latihan.

Pelatih yang pernah membela Real Madrid dan Barcelona ini angkat jempol untuk sikap pemainnya. .

“Jujur, ini menjadi kesulitan bagi kami. Tapi, saya merasa senang terhadap implikasi dari pemain ketika berlatih dan juga sikap yang mereka tunjukan,” kata pelatih yang pernah menangani Tim Nasional Indonesia ini.

Milla berharap, semangat pemainnya tetap sama saat kompetisi bergulir maupun dalam situasi sulit.

“Saya menuntut pemain untuk tetap memiliki semangat dan sikap yang sama. Memang kami tidak bertanding, tapi saya butuh keterlibatan pemain (dalam latihan),” ungkapnya.

Dia berharap situasi sulit ini bisa segera berakhir. Timnya pun dalam kondisi siap kembali berkompetisi.

“Hari ini sebagai contohnya, mereka melakukan tugas dengan baik dan mungkin di bulan depan mereka sudah siap untuk berkompetisi lagi,” ujarnya. (Aris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

100 komentar