DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG).- Persib Bandung membawa 21 pemain untuk menghadapi Bhayangkara FC, di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Sabtu 23 September 2023, pukul 19.00 WIB.
Alberto Rodriguez Martin yang sebelumnya sempat hilang dari daftar susunan pemain, terlihat kembali masuk ke dalam rombongan Persib yang akan tarung melawan Bhayangkara FC.
Sebelumnya, Rodriguez sempat absen bersama Persib lantaran mengalami cedera pada pangkal paha kananya, saat berlatih mempersiapkan diri menghadapi Persija Jakarta, 2 September 2023 lalu.
Akibatnya pemain berkewarganegaraan Spanyol tersebut, terpaksa absen pada laga kontra Persija (2 September) dan Persikabo 1973 (16 September).
Tak hanya itu, I Putu Gede yang sebelumnya disanksi nggak boleh bermain dalam lima pertandingan sudah diboyong Bojan untuk tanding ke Bekasi.
Putu nggak main saat Persib tanding melawan, Barito Putera (13 Agustus), PSIS Semarang (20 Agustus), RANS Nusantara (26 Agustus), Persija (2 September) dan Persikabo 1973 (16 September).
Sedangkan beberapa pemain seperti Reky Rahayu, Beckham Putra dan Febri Hariyadi terlihat tidak dibawa Bojan Hodak, lantara masih mengalami cedera.
Pelatih Persib, Bojan Hodak minta anak asuhnya fokus menghadapi para pemain muda Bhayangkara FC pada pertandingan pekan ke-13 Liga 1 2023/2024.
Pelatih asal Kroasia tersebut melihat, The Guardian bisa memberikan kejutan karena kontribusi para pemain mudanya.
“Mungkin akan jadi masalah jika terlalu banyak pemain muda karena kadang mereka bermasalah dengan konsistensi. Satu pekan mereka tampil baik, tapi di pekan lainnya main buruk,” katanya.
“Saya juga melihat Bhayangkara FC tidak punya banyak pemain yang cedera dan bermain dengan 2-3 pemain asing,” sambungnya.
Meski begitu, keputusan Bhayangkara FC menggunakan banyak pemain muda tersebut juga mendapat apresiasi dari Bojan.
“Jika melihat untuk masa depan, mengumpulkan para pemain muda ini adalah hal yang bagus. Masalahnya sekarang, mereka berada di bawah klasemen dan berada di bawah tekanan,” bebernya.
Sementara itu, bek Persib Nick Kuipers tidak akan meremehkan Bhayangkara FC.
Menurutnya, Bhayangkara adalah tim kuat dan selalu menjadi penghuni papan atas klasemen. Namun, situasi berbeda dihadapi Bhayangkara FC musim ini karena masih berada di posisi juru kunci.
Kendati demikian, Kuipers tak mau terlalu memikirkan posisi lawannya.
“Bhayangkara adalah tim yang bagus, selalu berada di papan atas klasemen dan mereka tim yang serius setiap musimnya,” katanya.
“Saya tidak tahu masalah apa yang terjadi sehingga saat ini mereka ada di bawah klasemen. Yapi kami akan fokus kepada tim sendiri untuk meraih hasil maksimal,” tutupnya. (Aris)
