Indonesia Bungkam Taiwan, Selangkah Lagi Timnas Lolos ke Piala Asia U-23 2024

DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG).- Timnas U23 Indonesia menang telak 9-0 atas Taiwan atau China Taipei pada kualifikasi Grup K Piala Asia U-23 2024 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu 9 September 2023, pukul 19.00 WIB.

Gol superior Indonesia dicetak oleh Marselino Ferdinan pada menit ke-2 dan ke-58, Ramadhan Sananta pada menit ke-6, Rafael William Struick di menit ke-19.

Selanjutnya, Witan Sulaeman pada menit ke-29, Ilham Rio di menit ke-40, Elkan Baggott di menit ke-56, Hokky Caraka Brilliant di menit ke-78 , serta Arhan Pratama di menit ke-85.

Kemenangan ini membuat Indonesia sukses merebut posisi puncak klasemen Grup K dengan raihan 3 poin. Sebelumnya, puncak klasemen dikuasai Turkmenistan yang menang  4-0 atas Taiwan.

Setelah menang lawan Taiwan, Indonesia akan hadapi laga pamungkas kualifikasi Grup K menghadapi Turkmenistan di Stadion Manahan, Solo, pada Selasa 12 September 2023, pukul 19.00 WIB.

Duel kontra Turkmenistan menjadi penentu bagi Indonesia untuk bisa lolos ke Piala Asia U-23 2024.

Jalannya Pertandingan

Babak pertama dimulai dengan permainan dominan pemain Indonesia, sedangkan Taiwan tampak bermain agak lamban dengan mengandalkan serangan balik.

Pada pertandingan awal itu, skuad Merah Putih tampil dengan sangat percaya diri, sehingga mampu memainkan bola dari semua sisi.

Tim asuhan Shin Tae-yong mampu mengacak-acak pertahanan Taiwan, sehingga membuat Indonesia berhasil menyetak gol lebih dulu lewat Marselino Ferdinan pada menit kedua.

Ferdinan cetak gol perdana Indonesia lewat sepakan bola tendangan bebas yang tidak mampu ditepis kiper Taiwan yang dijaga oleh Hsiang Chun.

Gol dari Ferdinan membuat pemain Indonesia semakin percaya diri untuk terus menekan.

Empat menit kemudian, jatah striker Ramadhan Sananta yang membobol gawang Taiwan dan skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Merah Putih.

Taiwan yang tertinggal dua gol, berusaha bangkit lakukan tekanan, tetapi sulit bagi mereka untuk membobol gawang Indonesia yang dijaga oleh Ernando Ari.

Bukannya menyetak gol, Taiwan justru kebobolan lagi lewat tendangan tokcer dari Rafael William Struick di menit ke-19.

Bagaikan air mengalir, Indonesia banjir gol. Setelah Rafael, giliran Witan Sulaeman membobol gawang Taiwan pada menit ke-29.

Gol Indonesia di babak pertama digenapi oleh Ilham Rio di menit ke-40. Indonesia mengakhiri babak pertama dengan dengan skor telak 5-0.

Di babak kedua, Indonesia kembali lakukan tekanan dan serangan yang membuat pemain Taiwan kelabakan untuk memertahankan lini belakang mereka.

Berbeda dengan babak pertama, pemain Taiwan tampil agak keras saat melakukan marking dan mematahkan serangan pemain Indonesia.

Meski demikian, Indonesia berhasil menambah gol lewat sundulan Elkan Baggott pada menit ke-56 usai memanfaatkan sepak pojok Arkhan Fikri Gol dari Baggott membuat Indonesia semakin unggul menjadi 6-0.

Unggul enam gol tidak membuat puas pemain Indonesia dan Rizky Ridho dan kawan-kawan terus lakukan serangan demi serangan. Dua menit kemudian, Indonesia menambah jumlah gol lewat Marselino Ferdinan pada menit ke-58.

Bola sepakan kaki kirinya berhasil mengecoh kiper Hsiang Chun, sehingga Indonesia semakin unggul dengan skor 7-0.

Meski sudah unggul, pemain Indonesia tidak menurunkan tempo permainan alias terus menyerang tiada henti.

Serangan itu membuat Taiwan bersusah payah memertahankan lini belakang mereka, bahkan kiper Taiwan juga harus jatuh bangun dalam menepis bola-bola sepakan pemain Indonesia.

Meski demikian, Indonesia masih mampu menambah jumlah gol lewat Hokky Caraka Brilliant di menit ke-78 setelah memanfaatkan umpan pendek dari Arhan Pratama. Dengan demikian, Indonesia semakin unggul dengan skor 8-0.

Tujuh menit kemudian, Indonesia kembali menambah gol lewat Arhan Pratama di menit ke-85 setelah berhasil merebut bola dari kiper Hsiang Chun.

Indonesia nyaris menambah gol menjadi 10, setelah Rafael William Struick dilanggar di daerah terlarang atau kotak penalti pada menit ke-88.

Sayangnya, Rafael gagal mengeksekusi tendangan penaltinya setelah kiper Hsiang Chun mampu menepis bola.

Kegagalan tendangan penalti Rafael menjadi akhir babak kedua dan Indonesia menjadi pemenangan laga dengan skor 9-0. (Aris)