DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG).- Persebaya sukses memutus 10 laga beruntun tanpa kemenangan. Namun, hasil 3 poin dari laga kontra Bhayangkara itu harus dibayar mahal oleh Bajul Ijo dan Timnas Indonesia.
Ernando Ari Sutaryadi, kiper Persebaya yang juga penjaga gawang Timnas Indonesia mengalami cedera pada menit ke-87 dan harus ditandu ke luar lapangan.
Pesepakbola kelahiran Semarang itu, cedera saat berjibaku mengantisipasi eksekusi tendangan bebas dari Matias Mier, skuad Bhayangkara FC.
Namun, bahu dari penjaga gawang berusia 21 tahun itu tertarik, Ernando meringis kesakitan, dan meminta perawatan dari tim medis pertandingan.
Agar pertandingan Persebaya kontra Bhayangkara itu bisa terus berlanjut, pelatih akhirnya menempatkan Andhika Ramadhani sebagai pengganti Ernando Ari.
Soal cedera Ernando Ari, pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, memberikan kabar, penjaga gawang 21 tahun tersebut diduga mengalami cedera dislokasi.
Meski begitu, Eks Pelatih Timnas Vanuatu tersebut mengaku bakal memastikan kondisi Ernando Ari secepatnya.
“Saya harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Paul Munster usai pertandingan. Saya pikir dia mengalami cedera dislokasi, tetapi saya harus memeriksanya lebih lanjut,” jelasnya.
Pelatih asal Irlandia Utara tersebut menyebut bahwa kiper Timnas Indonesia tersebut bakal dibawa ke rumah sakit.
Paul Munster juga berharap cedera dari Ernando Ari tidak terlalu serius.
“Dia akan dibawa ke Rumah Sakit dan kita akan mendapatkan konfirmasi dari dokter. Saya harap cederanya tidak serius,” tambahnya.
Ernando Ari tampil jadi kiper utama Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Posisinya tidak tergantikan selama Piala Asia 2023.
Pada turnamen tersebut, penjaga gawang asal Semarang jadi salah satu bintang yang sukses membawa Timnas Indonesia lolos ke fase gugur Piala Asia untuk kali pertama.
Langkah Timnas Indonesia terhenti di babak 16 besar Piala Asia 2023. Kepastian itu didapat usai Jordi Amat dkk kalah 0-4 dari Australia. (Aris)
