DEPOSTJABAR.COM (TASIKMALAYA).- Arus mudik jalur selatan mulai ramai dan padat, Kepolisian Resor Garut berusaha melakukan upaya untuk mengurai kemacetan panjang dua arah di Jalan Raya Limbangan Kabupaten Garut, Rabu (19/4/2023).
Pantauan DEPOSTJABAR.COM dilokasi pasar Limbangan Kabupaten Garut kepolisian Satlantas Polres Garut sedang memberlakukan skema one way atau jalur satu arah dengan memberhentikan kendaraan yang datang dari arah Bandung kira-kira 15 sampai 20 menit.
“Tetapi volume kendaraan dari arah barat menuju timur semakin padat dan menumpuk, kepolisian yang ada di lokasi hanya bisa mengatur kendaraan yang datang dari Bandung menuju Tasikmalaya,”
Kepala Kepolisian Resor (Polres) Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan volume kendaraan di jalan raya Limbangan-Malangbong Kabupaten Garut dari arah Bandung sudah terjadi peningkatan sejak Senin (17/4/2023).
“Persentase kendaraan didominasi kendaraan berplat B dan D hingga peningkatan 300 persen dan ditambah lagi kendaraan roda dua sehingga kami melakukan system satu arah atau “One Way”
Pihaknya juga melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk memperlancar arus lalu lintas hingga memberlakukan sistem satu jalur selama setengah jam hingga satu jam untuk menguras kepadatan kendaraan.
Bahkan siangnya kita lakukan one way selama 5 kali mulai malam pada dini hari hingga siang dan hampir 20 kali, sebagian jalan yang menuju arah situ bagendit kita memberlakukan sistem buka tutup jalur untuk mengurai kemacetan dan yang di prioritaskan di jalur Nasional lintas limbangan-Malangbong,
“Yang lebih diprioritaskan di jalur nasional yang mengarah dari Bandung menuju Tasikmalaya untuk mengurangi kepadatan di jalur Limbangan.
“Untuk itu seluruh anggota di lapangan, berusaha melakukan pengamanan, pengaturan kendaraan dengan menarik kendaraan di titik macet agar lalu lintas kembali lancar.
Ia berharap semua elemen masyarakat, khususnya pengguna jalan di wilayah Limbangan-Malangbong Kabupaten Garut untuk bersabar ketika kepolisian memberlakukan satu arah agar kemacetan tidak berlangsung lama di jalan nasional lintas Garut.
“Saya meminta pengertian masyarakat yang menggunakan jalur Limbangan-Malangbong Kabupaten Garut, paling lama kita tutup setengah jam,” katanya.
Ia menyebutkan untuk menghindari kemacetan para pemudik bisa menggunakan jalur alternatif Wado, Lewo, dan Sasak Besi, bahkan bila pemudik mau mudik ke arah bandung bisa ngambil jalan Bandrek, Cibatu, lalu ke leles Kabupaten Garut ,” tandasnya.(M.Kris)
