Taklukkan Axelsen, Ginting Maju ke Semifinal All England 2024, Jorji Terganggu Flash Kamera

DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG).-Ganda Campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja didepak pasangan nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, 11-21, 19-21.

Laga perempat final All England 2024 antara Dejan/Gloria Vs Si Wei/Ya Qiong berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Jumat 15 Maret 2024, malam, WIB.

Pada pertandingan itu, Dejan/Gloria sudah kesulitan sejak gim pertama babak perempatfinal. Mengingat lawannya adalah, pasangan nomor satu dunia, wakil dari China.

Memang, Dejan/Gloria sempat sedikit mengimbangi perolehan poin pada awal gim pertama, dengan skor 6-8. Namun, keduanya terus tertinggal oleh Si Wei/Ya Qiong, yang kemudian memastikan kemenangan 21-11 di gim pertama.

Pada gim kedua, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja coba merepotkan pasangan China lagi. Sengit sejak awal, ganda campuran Indonesia tertinggal 9-11 di interval.

Selepas istirahat, Dejan/Gloria bangkit dan sempat membalikkan keadaan menjadi 13-12. Namun, Si Wei/Ya Qiong dengan cepat kembali mengembalikan keunggulannya menjadi 15-13.

Upaya Dejan/Gloria mengejar ketertinggalanya cukup sulit. Penampilan solid Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong memastikan kemenangan di gim kedua, 21-19. Dejan/Gloria out di perempatfinal.

Gregoria Mariska Tunjung Foto: x @INABadminton)

Pada laga sebelumnya, tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung juga dikalahkan Akane Yamaguchi di babak 8 besar All England 2024.

Gregoria dikalahkan Yamaguchi dalam duel  alot tiga gim yang  berlangsung selama 63 menit, skor di pertandingan itu, 10-21, 22-20, dan 18-21.

Pada gim penentuan, Jorji, sapaan dari Gregoria, terlibat pertarungan sengit dengan Yamaguchi hingga menginjak skor 10-10.

Selepas itu, dia mampu mendominasi dan menjauh dengan keunggulan 15-12. Sayangnya, performa pemain berusia 24 tahun itu menurun memasuki poin-poin kritis sehingga Yamaguchi bisa berbalik unggul 19-16.

Akan tetapi, Gregoria tak menyerah begitu saja dan masih berpeluang menang ketika tertinggal 18-20 karena dia mampu menikung di gim kedua.

Pada momen ini lah gangguan flash kamera mengganggu penglihatan Jorji. Alhasil, dia melepaskan satelkok yang ingin diambilnya di depan net, lalu protes kepada wasit.

Akan tetapi, wasit tetap bersikukuh dengan keputusannya, dan meminta Jorji melanjutkan laga. Alhasil, poin terakhir didapat Yamaguchi, wakil Jepang menutup gim ketiga dengan kemenangan 21-18.

Tangis Gregoria pecah, begitu dirinya dipastikan kalah pada poin terakhir. Dia benar-benar menyesal flash yang mengganggunya konsentrasinya di momen-momen krusial.

Tak lama selepas laga tersebut selesai, BWF  memberikan himbauan kepada para penonton All England 2024 yang ada di Utilita Arena untuk mematikan flash mereka ketika berada di dalam venue. Imbauan tayang di Instagram, @bwf.official.

Sementara Anthony Sinisuka Ginting sukses menaklukkan tunggal putra nomor satu dunia, Viktor Axelsen, di All England 2024. Ginting menang rubber game 8-21, 21-18, 21-19. Ginting lolos ke babak semifinal All England 2024,

Indonesia meloloskan enam wakil ke perempatfinal All England 2024. Tiga lainnya, masih menanti pertandingan, Jonatan Christie, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana. (Aris)