Terus Tambah Ruang Publik, Pemkot Bandung Resmikan Cikapundung Kolot 2 dan 3

Yana berpesan, sebagian masyarakat bisa mengubah perilaku yang menjadikan sungai sebagai tempat sampah raksasa.

“Saat hujan besar itulah sebagian warga masyarakat cenderung untuk membuang sampah besar seperti bed cover, spring bed , kursi yang ujung ujungnya menyumbat berbagai drainase,” ujarnya.

Yana berharap, semakin banyak ruang publik yang dihadirkan Pemkot Bandung bisa menambah indeks kebahagiaan masyarakat.

“Mudah-mudahan kualitas lingkungan Kota Bandung semakin baik. Kemudian dengan semakin banyaknya ruang-ruang publik seperti ini, indeks kebahagiaan warga juga terus meningkat,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung (DSDABM) Kota Bandung, Didi Ruswandi mengatakan, Ciko Arena 2 dan 3 merupakan penataan dari penertiban di Kelurahan Binong di sepadan sungai sepanjang 2.430 meter.

Meliputi 7 RW Ciko Arena 2 ini ada di RW O6 dan di Ciko Arena 3 ada di RW 04. Sedangkan bangunan terdampak yang ditertibkan sebanhak 316 unit, 346 KK, dan 1216 jiwa.

Untuk mengembalikan kembali sepadan kepada fungsi lindungnya, Didi mengatakan, di sepanjang sepadan sungai tersebut juga ditanam sebanyak 240 pohon.

“Ruang publik ini kita penekanannya kepada fungsi lindung pohon,” ujarnya. (RA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *