DEPOSTJABAR.COM (MAJALENGKA).- Suasana Desa Sunia Baru Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka, pagi itu, Senin (22/04/2024) sudah ramai oleh masyarakat desa yang akan ikut gelaran Ngalaksa atau Pareresan.
Ngalaksa atau Pareresan adalah tradisi budaya masyarakat sunda dalam mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa setelah panen raya padi.
Ngalaksa ini sendiri awalnya dilakukan masyarakat di wilayah Talaga Manggung sebagai penghormatan kepada Dewi Sri atau Nyi Pohaci Sanghyang Sri, namun seiring berjalannya waktu, tradisi Ngalaksa atau Pareresan ini dimaknai sebagai syukuran kepada Tuhan atas hasil panen yang melimpah.
Tradisi Ngalaksa ini terus dilestarikan di Desa Sunia Baru Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka, salah satu desa di bawah Kaki gunung Ciremai. Hari itu suasana di desa tersebut sangat ramai, beberapa pejabat dari Kabupaten Majalengka datang menghadiri acara tersebut.
Sekertaris Daerah ( Sekda ) Majalengka, H. Eman Suherman membuka rangkaian acara yang digelar dalam tradisi Ngalaksa. Dia, mengapresiasi kegiatan ngalaksa yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
Menurutnya, tradisi Ngalaksa ini harus terus dilestarikan sebagai khasanah budaya daerah.
“Kegiatan yang turun temurun ini diharapkan bisa menambah kearifan lokal dan harus terus dilestarikan, sehingga bisa mendongkrak perekonomian masyarakat,” ujar Eman.
Eman berharap, acara Ngalaksa ini menjadi momentum yang dapat mempersatukan masyarakat, serta menumbuhkan rasa gotong royong dan kebersamaan khususnya bagi warga Desa Sunia Baru.
“Acara ini harus mampu menjadi daya tarik wisata budaya yang lebih luas, sehingga akan berdampak positif pada perekonomian dan promosi pariwisata di Kabupaten Majalengka,” katanya.
Hasil Panen
Sementara itu Kepala Desa Sunia Baru, Dadan Sukmana mengatakan, kegiatan Ngalaksa yang dilaksanakan pada tahun ini beragam kegiatan diantaranya bola voly, bakti sosial, ngagogo ikan, hiburan wayang golek Giri Harja 3 dengan dalang Dadan Sunandar .
Kegiatan Ngalaksa ini merupakan rasa syukur masyarakat terhadap hasil panen. Dan berbagai kegiatan yang dilaksanakan anggaranya berasal dari gotong royong masyarakat Desa Sunia Baru.
Menurut Dadan Ngalaksa merupakan ritual memandikan benda pusaka yang ada di desa Sunia Baru di balong gede. Adapun balong gede ini merupakan sumber mata air yang berada di desa Sunia Baru. Dan balong gede ini bisa mengairi sawah yang ada disekitar wilayah perbatasan desa juga di manfaatkan untuk kebutuhan sehari – hari warga sekitar. ( ast )
