Orang Tua Bayi Kembar Siam Ucapkan Terimakasih kepada Bupati Hengky Kurniawan, Ini Alasannya

DEPOSTJABAR.COM (BANDUNG BARAT).-Orang tua bayi kembar siam, Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emita mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kabupaten Bandung Barat, Hengky Kurniawan dan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah banyak membantu untuk operasi anaknya.

“Alhamdulillah, operasi berhasil dilakukan oleh Tim dokter RSHS Bandung dan kini anak kami  sudah kembali ke pangkuan kami,”  kata Eka Lasmana dan Mira Rahayu orang tua dari bayi kembar siam tersebut yang merupakan warga Desa Cipada Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Sabtu (14/1/2023).

Bahkan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) KBB, Hj. Ida Widaningsih jyang uga ikut menjemput kepulangan Ayesha dan Aleeya turut mengucapkan syukur berkali-kali.

Dari proses operasi hingga perawatannya diperkirakan sekitar 3 bulan. “Ternyata lebih cepat dari perkiraan, 3 minggu sudah bisa dibawa pulang ke kediamannya dengan kondisi sehat,” ujar Ida bangga terhadap keberhasilan tim dokter RSHS.

Selanjutnya, menurut Ida, keluarga Ayehsa dan Aleeva, sudah menunggu kurang lebih satu tahun, agar bayi kembarnya Ayesha dan Aleeva dapat segera dioperasi, karena mentok masalah biaya. “Hari ini sudah berhasil. Seperti mimpi saja, sungguh merupakan sebuah keajaiban bagi kita,” ucap syukur Ida.

Diakui  Ida, biaya operasi pemisahan bayi kembar siam cukup besar biayanya, karena orang tua Ayesha dan Aleeva faktor ekonominya tidak mencukupi untuk biaya operasi. “Berkat kepedulian semua pihak, biaya operasi yang mencapai ratusan juta rupiah ini, bisa tertangani, karena biaya operasi pemisahan Ayesha dan Aleeya dari BPJS Kesehatan sebesar Rp 198 juta, kemudian iuran Aparat Sipil Negara (ASN) sekitar Rp 200 jutaan,” terangnya.

Dana yang terkumpul tersebut, selain untuk operasi, juga untuk perawatan kedua bayi ini ke depannya.

“Saya mengucapkan terima kasih banyak buat Pak Bupati, Kepala Dinkes dan jajarannya, para ASN Bandung Barat, pihak rumah sakit, BPJS, tim dokter RSHS, relawan dan semua pihak yang membantu operasinya,” terang Ida kembali.

Di samping itu, kata Ida, bahwa kedua bayi perempuan ini akan mendapat pendampingan dari Puskesmas Cisarua dan Pasirlangu.

“Nanti paramedis dari Puskesmas Cisarua dan Pasirlangu, akan memantau terus perkembangan kesehatannya. Doakan saja, Ayesha dan Aleeya, sehat-sehat selalu,” tandas Ida. (Bagdja)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *