(TASIKMALAYA).- Hujan deras disertai angin kencang kembali terjadi di wilayah Kota Tasikmalaya dan sekitarnya. Hujan terjadi Sabtu (2/3/2024) sekitar pukul 13.04 WIB hingga sore sekitar pukul 17.00 WIB menyebabkan Pusat Kota Tasikmalaya dikepung banjir Cileuncang,
Di Kabupaten Tasikmalaya akibat huja deras itu, Jalan Penghubung Tasikmalaya-Kabupaten Garut putus Ttotal diakibatkan pohon Kayu Putih berdimeter 4-5 meter tumbang menutup Badan Jalan dan menimpa rumah warga tepatnya di Kampung Sukarasa RT 02/03 Desa Sukasukur, Kecamatan Mangunreja Kabupaten Tasikmalaya dan pohon tumbang
Informasi yang himpun Depostjabar.com menyebutkan, hujan lebat mengakibatkan gorong-gorong yang sempit tersumbat sampah dan tak bisa menampung debit air, hingga air tumpah ke badan jalan.
Air mengganggu Jalan Bantarsari, Jalan Ir Juanda, Jalan Cieunteung, Jalan Bantar, Jalan Kapten Naseh, sepanjang jalan Letjen Mashudi digenangi air, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Tamansari tepatnya sumur Dago Kelurahan hingga arah Jalan boong Kel. Sindanglengo, Kel. Setiamulya Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya.
Sementara di Kabupaten Tasikmalaya Jalan Penghubung Tasikmalaya-Kabupaten Garut putus Ttotal diakibatkan pohon Kayu Putih berdimeter 4-5 meter tumbang menutup Badan Jalan dan menimpa rumah warga tepatnya di Kampung Sukarasa RT 02/03 Desa Sukasukur, Kecamatan Mangunreja Kabupaten Tasikmalaya.
“Akibat kejadian tersebut dari dua arah dari Mangunreja ke Garut dan dari arah Garut ke Kabupaten Tasikmalaya putus total,” ujar Kasat Lantas Polres Tasikmalaya, AKP Yudiono.
“Pohon tumbang terjadi sekitar pukul 14.30 WIB saat hujan deras dan jalan bisa kembali normal sekitar pukul 17.00 WIB.Alhamdulillah evakuasi pohon tumbang berjalan dengan lancar meskipun tim harus memotong batang pohon dengan beberapa bagian, karena alat yang digunakan untuk melakukan evakuasi tidak sebanding dengan pohon, dan terpaksa pohon dipotong dengan beberapa bagian supaya kendaraan dari dua arah tidak mengalami kemacetan panjang,” tandasnya. (M.Kris)
