Kisah Sewu Dino, Bagian 16

DEPOSTJABAR.COM,- Sri mencari bebatuan untuk membongkar kuburan itu, ia merasa ada yang salah dengan kuburan ini, termasuk ukurannya yang tidak terlalu besar.  Benar saja, apa yang Sri lakukan tidak sia-sia. Ia sampai di sebuah kotak kayu yang terbuat dari jati.  Sri mengeluarkannya , membongkar penutup kotaknya. Disana, ia menemukan sebuah boneka pasak jagor seperti yang pernah Sri lihat. Hanya saja, boneka ini dililit rambuthitam.

Sri memeriksanya, rambut hitam itu panjang, melilit boneka.  Tepat ketika akan membukanya, tiba-tiba terdengar suara cekikikan yang membuat Sri terdiam sejenak, memperhatikan sekitar.  Tidak ada siapapun di sana detik itu juga.  Sri meninggalkan tempat itu dan membawa benda itu. Ia menyembunyikan benda itu di lemarinya lalu melanjutkan tugasnya di hari itu.

Erna dan Dini tidak merasa curiga, karena ia melihat Sri keluar dari kamar.  Mereka membersihkan sekitaran rumah, menyelesaikan tugas mereka sebelum malam datang.

Mbah Tamin belum akan pulang hari ini.  Malam sudah datang, Sri ada di dapur. Ia baru saja melihat Dini mengambil air.  Malam ini, tugasnya membasuh Dela di kamar, sedangkan Sri memasak untuk esok hari.

Erna ada di dalam kamar, sendirian. Ketika tugas Sri selesai, ia berniat pergi ke kamar, firasatnya tiba-tiba memburuk.  Saat ia menuju kamar, Sri berhenti sejenak dan meihat Dini membilas Dela. Ia melihatnya membilas tubuh anak malang itu dengan telaten. Kemudian, ia lanjut ke kamarnya. Di sana, Sri tercekat melihat Erna memegang boneka itu, tangannya tengah melepas rambut hitam itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *