Beranda / Jawa Barat / Priangan Timur Delapan Rumah Warga di Setiamulya Tasikmalaya Porak Poranda Diterjang Puting Beliung

Delapan Rumah Warga di Setiamulya Tasikmalaya Porak Poranda Diterjang Puting Beliung

Hujan deras disertai angin Puting Beliung merobohkan atap rumah warga di Setiamulya Kecamatan Tamansari, sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis. ( 2/3/2023). (foto:M.Kris)

DEPOSTJABAR.COM (TASIKMALAYA).- Angin puting beliung disertai hujan dengan intensitas tinggi kembali menerjang sebagian wilayah Kota Tasikmalaya, sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (2/3/2023).

Angin puting beliung disertai hujan dengan intensitas tinggi ini terjadi di Kecamatan Tamansari-Gobras tepatnya kampung Salamitan RT 09 itu terdampak bencana hidrometeorologi tersebut.

Manajer Pusdalops BPBD Kota Tasikmalaya, Harisman saat dihubungi DEPOSTJABAR.COM menyampaikan,  pihaknya tidak tahu menahu ada kejadian angin puting beliung, karena hingga kini belum ada laporan resmi yang masuk.

Sementara itu, Ketua Rukun Tetangga (RT) 01, Sutisna saat ditemui dilokasi mengatakan hujan deras disertai angin puting beliung terjadi sangat cepat dan merusak sedikitnya 8 rumah milik warga dan 1 pabrik tepatnya Kampung Salamitan, Kelurahan Setiamulya, Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya.

Akibat kejadian tersebut, dibantu oleh Anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Setiamulya bergerak cepat melakukan assesment dan pemantauan serta pendataan warga yang terdampak,” ujarnya.

Sutisna menuturkan, tidak ada korban jiwa akibat dari bencana hidrometeorologi ini. Namun, beberapa rumah mengalami kerusakan, khususnya di bagian atap rumah.

“Alhamdullilah dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan di lokasi sedang dilakukan  pembersihan, pengecekan, dan pemantauan lokasi, bersama-sama dengan  Kelurahan Setiamulya beserta unsur RW dan RT di wilayah Kelurahan Setiamulya,” jelasnya.(M.Kris)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

239 komentar

Berita Jabar Lainnya

No More Posts Available.

No more pages to load.