Muhammad Habib Luthfi bin Yahya Pimpin Sholawat dan Doa Bersama untuk Bangsa di Tasikmalaya

DEPOSTJABAR.COM (TASIKMALAYA).- Kurang lebih 1.500 jamaah dari berbagai pondok pesantren di Tasikmalaya mengikuti sholawat dan doa untuk bangsa.  Kegiatan tersebut dipimpin langsung, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhammad Habib Luthfi bin Yahya, Rabu (15/2/2023), di Halaman Polresta Tasikmalaya.

Muhammad Habib Luthfi bin Yahya dalam tausyiahnya menyampaikan, ulama, TNI, Polri dan masyarakat Indonesia harus bersatu padu dalam menjalin suatu kekuatan yang tidak terpisahkan.

Dia juga mengajak semua masyarakat, ulama dan elemen pemerintahan untuk menjaga dan menguatkan persatuan supaya tak bisa dipecah belah orang lain.

“Kita berkumpul bersama alim ulama dan tokoh masyarakat serta unsur pemerintahan, TNI dan Polri,” ujar Habib Luthfi.

“Saya sangat terharu karena ini yang saya tunggu, ulama, TNI dan Polri dan masyarakat tak bisa dipisahkan, itulah kekuatan utama di Indonesia,” tandasnya.

“Sebetulnya saya ke Tasikmalaya itu malu. Karena disini ada tokoh luar biasa yang harus jadi cermin dan contoh semua. Awalnya saya aneh, kenapa kok memilih Pamijahan. Orang naik atau panjat perlu waktu dan kesehatan. Yakni Syekh Abdul Muhyi keturunan langsung ke-25 Sayidinna Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam,” terangnya. 

Dengan demikian, jika seluruh masyarakat atau tokoh di Indonesia bisa menjaga dan membersihkan hati, tentu akan bisa bersatu dan menjaga persatuan dan kesatuan Negara Indonesia

“Marilah terus bersatu para tokoh ulama, masyarakat,TNI, Polri supaya Indonesia tak mudah dipecah belah oleh musuh. Apakah setuju jika kita dipecah belah?” tegas Habib yang dijawab serempak seluruh peserta pengajian yang hadir dengan kata tidak.

Kabag Ops Polresta Tasikmalaya, Kompol Shohet menyampaikan kegiatan Bersholawat dan Doa untuk Bangsa ini diikuti kurang lebih 1.500 orang berasal dari pondok pesantren (ponpes) dan masyarakat di wilayah hukum Polresta Tasikmalaya yang meliputi sebagian wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Menurutnya, kegiatan tersebut bertujuan untuk memohon kepada Allah SWT agar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya Tasikmalaya selalu dalam keadaan kondusif.

“Tentunya kita berharap dan memohon agar Indonesia, Jawa Barat, dan Kota Tasikmalaya dalam keadaan kondusif,” jelasnya.(M.Kris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *